Liga Indonesia

Buntut Tragedi Kanjuruhan, Jokowi dan Presiden FIFA Sepakati Transformasi Sepak Bola Indonesia

Selasa, 18 Oktober 2022 15:45 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Indra Citra Sena
© BPMI Setpres/Rusman
Presiden RI, Joko Widodo, berbincang dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino. Copyright: © BPMI Setpres/Rusman
Presiden RI, Joko Widodo, berbincang dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino.
Dikaji Ulang

Lebih lanjut, pemerintah dan FIFA akan mengkaji ulang pemangku kepentingan persepak bolaan Indonesia agar berjalan sesuai dengan aturan yang ada. Ia juga mengatakan momentum ini bakal menjadi perbaikan sistem persepakbolaan Indonesia.

"Kami juga secara bersama-sama mengkaji ulang para pemangku kepentingan persepakbolaan Indonesia. Pemerintah bersama dengan FIFA ingin memastikan proses transformasi sepak bola Indonesia berjalan sesuai dengan standar yang ditetapkan," jelas Jokowi.

"Dengan demikian, mari kita jadikan kesepakatan ini sebagai momentum perbaikan sistem persepakbolaan Indonesia agar menjadi kebanggaan nasional dan tampil lebih baik di masa yang akan datang," tutupnya.

Sebelumnya Jokowi dan Presiden FIFA, Gianni Infantino juga sepakat untuk tetap menggelar Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia, serta memastikan ajang bergengsi ini bisa berjalan sesuai dengan standar yang ada.

"Pemerintah bersama FIFA juga bersepakat memastikan untuk ajang Piala Dunia U-20 FIFA di Indonenia dapat berjalan dengan baik," kata Jokowi.

"Semua segi dari persiapan sampai dengan pelaksanaannya harus dipastikan berjalan sesuai dengan standar FIFA dan ditangani secara baik dan profesional," tukasnya.

Di sisi lain, Gianni Infantino selaku Presiden FIFA juga menyampaikan ucapan belasungkawa atas Tragedi Kanjuruhan.

Ia menyatakan bahwa FIFA akan tetap mengawal Tragedi Kanjuruhan yang menjadi salah satu insiden paling kelam di dunia sepak bola.

Sebagai Presiden FIFA, Gianni Infantino sekali lagi menegaskan bahwa pihaknya bakal tetap mengawal Tragedi Kanjuruhan, dan sepakat dengan pemerintah untuk melakukan transformasi sepak bola Indonesia.

Terakhir, Gianni Infantino berterima kasih kepada Jokowi dan masyarakat Indonesia yang sudah mau bekerja sama demi mengusut Tragedi Kanjuruhan dan mengubah sepak bola Indonesia jadi tempat yang aman dan nyaman serta lebih baik lagi.