Sebagai pemain yang sudah lama tak merumput, Septian David perlu mengembalikan kebugarannya. Sejauh ini dia menikmati program latihan yang diberikan staf kepelatihan PSIS.

"Latihannya ya cukup berat, tapi saya juga lagi pemulihan kondisi fisik, jadi kita nikmati saja," papar Septian David.

Septian David tak sabar untuk kembali turun dalam pertandingan PSIS di Liga 1 2022/2023. PSIS saat ini masih tercecer di peringkat ke-13 dengan koleksi 11 poin dari 10 laga.

Dengan skuad bertabur bintang, jelas posisi tersebut tak menggambarkan kekuatan sebenarnya. Namun, Septian David juga sadar para pemain tak bisa melakukan sendirian.

Pemain yang jadi andalan Timnas Indonesia era Luis Milla ini berharap dukungan penuh dari suporter Panser Biru dan Snex.

"Buat semua suporter, baik Panser Biru maupun Snex, dukung kami selalu dimanapun kami berada. Dukungan kalian bisa membuat kami lebih baik dan berprestasi lagi," ucap Septian David.

Tak hanya Septian David saja yang menambah personel dalam sesi latihan PSIS. Ada gelandang asal Kroasia, Duje Javorcic yang berstatus pemain trial.

Duje Javorcic sejatinya bukan pemain biasa-biasa saja. Pemain yang baru berusia 22 tahun ini sempat menjadi bagian dari tim muda Lazio atau Lazio Primavera pada 2016-2018.

Prestasi itu membuat Duje Javorcic menjadi langganan Timnas Kroasia U-17 hingga U-19. Duje Javorcic tampil dalam UEFA U-17 Championship dan UEFA U-19 Championship.

PSIS cukup senang ketika Duje mau melewati masa trial, meski sudah membela tim-tim Eropa. PSIS bakal memberi kesempatan bagi Duje untuk membuktikan kualitasnya.

"Duje kami datangkan atas rekomendasi tim pelatih dan akan melakukan trial selama kurang lebih satu bulan ke depan," ucap Chief Executive Officer (CEO) PSIS, Yoyok Sukawi, Senin (17/10/22).