In-depth

Liga Inggris: 3 Hal yang Perlu Diketahui tentang Jurgen Klopp Terseret Isu Xenophobia

Rabu, 19 Oktober 2022 10:36 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© REUTERS/Phil Noble
Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, terseret isu xenophobia setelah pertandingan melawan Manchester City. Foto: REUTERS/Phil Noble. Copyright: © REUTERS/Phil Noble
Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, terseret isu xenophobia setelah pertandingan melawan Manchester City. Foto: REUTERS/Phil Noble.
Asal Mula Isu Xenophobia Jurgen Klopp

Tidak ada asap jika tidak ada api, begitu pula dengan isu xenophobia yang saat ini sedang menerpa Jurgen Klopp.

Gara-gara pertamanya, adalah ucapan sang manajer tentang Manchester City sebelum menghadapi Liverpool pada pekan ke-11 Liga Inggris 2022-2023.

Saat itu, ia mengatakan hanya ada tiga klub di dunia ini yang bisa melakukan apa pun yang diinginkan dari segi finansial.

Hal tersebut diungkapkan pelatih asal Jerman tersebut usai ditanya apakah Liverpool mampu bersaing dengan Manchester City. Dengan yakin, ia menjawab tidak.

“Tidak ada yang bisa bersaing dengan City soal itu. Anda punya tim terbaik di dunia dan striker paling hebat di pasar [transfer],

“Tidak peduli seberapa besar biayanya, Anda bisa melakukannya. Kami tidak bisa seperti itu,” jawab Jurgen Klopp seperti dikutip dari Football365.

Lebih lanjut, ia juga mengiyakan ketidaksanggupan Liverpool dalam mengimbangi apa yang dilakukan Manchester City saat ini.

Meski begitu, ia meyakini apa pun langkah yang diambil Manchester City sah-sah saja selama mereka mampu.

“Kami tidak bisa seperti mereka, tidak mungkin. Ada tiga klub di dunia ini yang bisa melakukan apa saja semaunya secara finansial dan itu legal. Semuanya baik-baik saja,” tambahnya lagi.

Akan tetapi, jawaban tersebut kemudian berkembang sebagai narasi yang merujuk pada Manchester City, Paris Saint-Germain, dan Newcastle United sebagai klub yang dimiliki investor dari Timur Tengah.