Nama pertama adalah Ahmad Rusadi. Bek tangguh kelahiran Samarinda tersebut merupakan andalan Shin Tae-yong dalam mengawal pertahanan Timnas Indonesia sepanjang babak kualifikasi Piala Asia U-20.

Tercatat, Ahmad Rusadi mampu tampil sebanyak dua kali sebagai starter dan menjabat kapten tim saat skuad Garuda menang Hong Kong.

Meski jadi pilihan utama sepanjang babak kualifikasi Piala Asia U-20, namun kehadiran Justin Hubner yang punya tinggi 187 cm serta pengalaman tampil di Timnas Belanda U-20, membuat peluang Ahmad Rusadi untuk jadi pilihan utama terbilang kecil.

Justin Hubner dengan pengalamannya di Eropa, diprediksi besar bakal jadi tandem sempurna sang kapten Timnas U-20, Muhammad Ferarri di lini pertahanan Timnas Indonesia.

Namun masih ada peluang untuk Ahmad Rusadi tampil starter, yakni jika Shin Tae-yong bermain dengan skema tiga bek seperti yang ia terapkan pada timnas senior.

Andai menggunakan formasi tersebut, maka trio Muhammad Ferarri, Ahmad Rusadi dan Justin Hubner dipastikan bakal jadi tembok tangguh serta langganan di starting XI Timnas Indonesia.

Dimas Pamungkas

Berikutnya adalah Dimas Pamungkas. Sama dengan nama pertama, gelandang tangguh jebolan akademi Persib ini juga berpotensi turun ke daftar cadangan Timnas Indonesia usai kedatangan dua bintang keturunan.

Sepanjang babak kualifikasi Piala Asia -20 kemarin, Dimas Pamungkas merupakan jendral lapangan tengah yang posisinya tidak tergantikan dan terbilang vital buat timnas.

Tercatat, Dimas Pamungkas tak pernah absen sekalipun bersama Timnas U-20 dengan torehan tiga kali jadi starter serta sekali masuk sebagai pemain pengganti.

Statistik tersebut jadi bukti betapa pentingnya Dimas Pamungkas buat timnas. Namun lagi-lagi, kedatangan pemain keturunan dengan kualitas mumpuni, terutama Ivar Jenner yang berposisi sama, membuat Dimas Pamungkas harus bersaing ketat demi posisi utama.

Andai Shin Tae-yong tetap memainkan skema 4-3-3 untuk timnas U-20, nama Dimas Pamungkas berpotensi besar disingkirkan Ivar Jenner.

Akan tetapi jika STY menerapkan skema 3-5-2, ada peluang untuk Dimas Pamungkas berduet dengan Ivar Jenner. Keduanya bisa memainkan peran holding dan deep midfielder di Timnas Indonesia.