In-depth

4 Alasan Barcelona vs Bayern Munchen Bakal Jadi 'Kuburan' untuk Lewandowski dkk

Selasa, 25 Oktober 2022 14:07 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© REUTERS-Andreas Gebert
Berikut empat alasan skuad Julian Nagelsmann bisa berjaya di laga Liga Champions antara Barcelona vs Bayern Munchen. Foto: REUTERS-Andreas Gebert. Copyright: © REUTERS-Andreas Gebert
Berikut empat alasan skuad Julian Nagelsmann bisa berjaya di laga Liga Champions antara Barcelona vs Bayern Munchen. Foto: REUTERS-Andreas Gebert.
Robert Lewandowski Juga Bisa Jadi 'Alasan'

Setelah kemenangan besar tersebut, Bayern Munchen pun tampil begitu mendominasi atas Barcelona di Liga Champions.

Sang wakil Spanyol tidak pernah diberi kesempatan untuk mencetak kemenangan, bahkan sampai pertemuan teranyar mereka musim ini di Grup C.

Pada September lalu, Die Roten mencatat kemenangan 2-0 di Allianz Arena berkat gol Leroy Sane dan Lucas Hernandez.

Dari 12 pertemuan antara kedua tim ini, Bayern Munchen memenangkan 9 di antaranya, sedangkan Barcelona hanya 2. Sisanya berakhir dengan hasil imbang.

Ya, Die Roten sudah berpengalaman menghantam Blaugrana di Liga Champions. Selain itu, musim ini mereka juga mencatatkan hasil sempurna di empat matchday pertama.

Rasa-rasanya bukan tidak mungkin pertandingan Barcelona vs Bayern Munchen pada Kamis dini hari nanti bakal jadi milik anak-anak asuh Julian Nagelsmann.

Robert Lewandowski

Alih-alih mengkhawatirkan keberadaan sang mantan di skuad Barcelona sekarang, sebaliknya, Bayern Munchen bisa menjadikan hal ini sebagai keuntungan di kubu mereka.

Pemain Timnas Polandia tersebut pernah mengabdi di Bayern Munchen untuk waktu yang lama, yang membuat eks rekannya paham betul bagaimana karakter dan gaya permainannya di lapangan.

Tidak ada yang mengenal Robert Lewandowski lebih dari Bayern Munchen. Merekalah yang sudah mengantarkannya menjadi pemain nomor 9 terbaik di dunia dan salah satu striker terganas di Eropa.

Tentu patut dinanti, seperti apa sepak terjang Lewy di laga Barcelona vs Bayern Munchen pekan ini, apalagi setelah di pertemuan September lalu ia dibuat tidak berkutik oleh sang mantan.