FOOTBALL265.COM - Wali Kota Malang, Sutiaji kembali menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus mengawal pengusutan Tragedi Kanjuruhan hingga tuntas.
Sebelumnya, komitmen itu sudah disampaikan Sutiaji ketika menemui suporter Arema FC, Aremania ketika menggelar aksi berdiam diri pada Kamis (20/10/22) lalu.
Hal serupa juga dilakukannya dalam aksi ke-2 Aremania. Ratusan Arek-Arek Malang itu berjalan kaki mulai Alun-Alun Kota Malang dan finis di Balai Kota Malang pada Kamis (27/10/22).
"Tanpa diminta pun, kewajiban pemimpin daerah adalah memastikan perlindungan dan kepastian hukum," ucap Wali Kota Malang, Sutiaji saat menemui Aremania.
"Apa yang menjadi tuntutan teman-teman ini sudah pasti kami kawal. Termasuk para kepala daerah di Malang Raya," tambah dia.
Dalam aksinya, Aremania lebih jelas dalam menyuarakan aspirasinya perihal pengusutan tuntas Tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada Sabtu (01/10/22) lalu.
Mereka melakukan aksi teatrikal dengan menggendong sejumlah pocong yang menggambarkan para korban tragedi.
Sementara bentuk keranda bertuliskan RIP Keadilan, memiliki arti untuk memperjuangkan keadilan bagi para korban yang sejauh ini masih belum jelas.
"Kami akan teruskan tuntutan ini kepada para pihak yang terkait. Kalau kepolisian kami teruskan aspirasi ini kepada Kapolri," beber Sutiaji.
"Kalau tuntutannya ke PSSI ya kita teruskan suara teman-teman ini kepada PSSI maupun FIFA. Termasuk ada sanggahan soal rekonstruksi, tetap kali alirkan kesana," jelas dia.