Jika belum menemui kesepakatan soal kontrak dengan Marcus Rashford, Manchester United sebenarnya masih memiliki waktu untuk mengamankan jasa pemain jebolan akademinya itu sendiri.

Sebab Manchester United masih bisa mengaktifkan klausul perpanjangan kontrak Marcus Rashford selama satu tahun untuk mendapatkan waktu negosiasi hingga tahun 2024.

Kendati memiliki opsi tersebut, Manchester United tampaknya bakal memilih jalan dengan melakukan pembicaraan negosiasi kontrak jangka panjang ketimbang memilih opsi jangka pendek.

Menurut laporan jurnalis Daily Mail, Chris Wheeler, Manchester United berupaya untuk merampungkan perpanjangan kontrak Marcus Rashford sebelum akhir tahun 2022.

Sayangnya, pembicaraan tersebut akan berjalan sulit jika Marcus Rashford masuk dalam skuad tim nasional Inggris untuk tampil di Piala Dunia Qatar 2022 yang berlangsung selama pertengahan November hingga bulan Desember.

Meski berpeluang berjalan sulit, Marcus Rashford merasa senang kariernya kembali ke performa terbaiknya dan mengakui bahwa di musim lalu pikirannya sedang kacau berakibat performa buruk.

"Jujur saja, ada energi jelas sangat berbeda di seluruh klub, tempat latihan dan itu menempatkan saya di ruang kepala yang lebih baik - saya merasa sangat termotivasi sekarang," kata Rashford.

"Saya kesulitan di musim lalu - lebih banyak pada tekanan mental, bukan akibat saya sendiri. Itu hal-hal lain di luar lapangan. Terlalu sering saya kehilangan fokus pada musim lalu."

"Saya perlu mencetak beberapa sundulan lagi. Bagi saya ini adalah tentang masuk ke area dan gol akan datang," ujar Rashford menambahkan.

Sumber: Metro