Meski lelah karena jadwal pertandingannya yang padat bersama Tottenham Hotspur, Harry Kane tetap menjadi tulang punggung timnas Inggris di Piala Dunia 2022.

Kiprah Harry Kane di timnas Inggris termasuk mentereng. Pada Piala Dunia 2018 yang digelar di Rusia, Kane berhasil menyabet trofi Sepatu Emas usai mencetak enam gol.

Dirinya kembali menjadi tumpuan lini depan skuad The Three Lions pada gelaran akbar tahun ini. Namun, Harry Kane dikabarkan kelelahan pada laga Nottingham vs Tottenham Hotspur.

“Itu masalah kelelahan. Sungguh, sangat lelah dan kemarin kami menjalani sesi latihan dan pada satu titik dia menghentikan dirinya untuk memulihkan energi,” kata Antonio Conte.

Meski kelelahan parah, Antonio Conte menegaskan, Kane memang ingin bermain dalam laga Nottingham kontra Tottenham Hotspur meski seminggu kemudian ia bertandang ke Qatar.

“Yang lain bisa egois dan berpikir sendiri karena dalam satu minggu mereka harus bermain di Piala Dunia. Sebaliknya, Harry Kane terbukti sebagai pria yang sangat baik,” tambahnya.

Pada ajang Piala Dunia 2022, Inggris tergabung dalam Grup B bersama dengan Iran, Amerika Serikat dan Wales. The Three Lion secara diatas kertas diunggulkan dalam grup ini.

Harry Kane sendiri menjadi pemain yang selalu diandalkan oleh timnas Inggris. Pada 2020 dirinya mengantarkan The Three Lions menjadi runner up Piala Eropa.

Selain itu, pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate memuji Harry Kane sebagai pemain yang menjadi panutan di timnas Inggris. Kane bukanlah sosok kapten yang menggurui pemain lainnya.

Selalu menjadi langganan Gareth Southgate, Harry Kane telah mengantongi 49 gol dari 69 penampilan bersama timnas Inggris.

Sumber: Independent