AC Milan Oleng, Bisnis Bursa Transfer Musim Panas Paolo Maldini Gagal?

Posisi pemain inti di AC Milan menjadi satu sebab mengapa para rekrutan baru pada musim 2022/2023 tidak segera nyetel di skuad asuhan Stefano Pioli.
Seperti sudah tertulis dalam uraian sebelumnya, AC Milan sebagai juara bertahan malah melakukan transfer kurang efektif untuk mempertahankan kondisi skuatnya.
Tercatat, hanya Divock Origi dan Sergino Dest pemain baru yang punya cukup pengalaman untuk bergabung dengan AC Milan. Bahkan, keduanya pun masih kesulitan menyatu dalam skuad.
Sisanya, ada beberapa pemain muda yang didatangkan dari klub lain ke AC Milan, seperti Charles De Ketelaere Aster Vranckx, Malick Thiaw yang belakangan mendapatkan peran.
Namun, para pemain muda ini cukup lama ditahan oleh Stefano Pioli dan tak kunjung mendapatkan kesempatan untuk bermain di skuat inti AC Milan. Cukup bisa dimengerti, lantaran dulu pemain seperti Ismael Bennacer, Rafael Leao, hingga Theo Hernandez pun butuh waktu untuk tampil di level tertinggi.
Charles De Ketelaere sebenarnya cukup banyak mendapatkan kesempatan, tetapi belakangan performanya menurun drastis karena sempat absen lama akibat cedera.
Sementara Malick Thiaw dan Aster Vrancx belakangan baru mendapatkan kesempatan, meskipun hanya sedikit menit bermain yang diberikan.
Kondisi ini agak berbeda dengan apa yang didapat oleh AC Milan semusim sebelumnya di mana rekrutan baru saat itu cukup tepat sasaran. Mike Maignan jelas jadi andalan di posisi penjaga gawang, sementara Olivier Giroud menjadi andalan di lini tengah dan depan.
Kondisi inilah yang tentu harus diperbaiki Stefano Pioli dengan mendatangkan beberapa pemain berpengalaman untuk bursa transfer Januari 2023 untuk AC Milan. Namun, semua kembali kepada wewenang sang pemilik, RedBird Capital.