In-depth

Deretan Kontroversi Piala Dunia 2022, Bikin Qatar Justru Makin Disorot Dunia

Sabtu, 19 November 2022 19:32 WIB
Penulis: Henrikus Ezra Rahardi | Editor: Isman Fadil
© REUTERS/Suhaib Salem
Ilustrasi Piala Dunia 2022 di Qatar. REUTERS/Suhaib Salem Copyright: © REUTERS/Suhaib Salem
Ilustrasi Piala Dunia 2022 di Qatar. REUTERS/Suhaib Salem
Kontroversi Buruh Migran

Salah satu kontroversi yang paling besar dan kerap kali dibicarakan jelang Piala Dunia 2022 adalah soal pekerja migran di Qatar.

Seperti diketahui, Qatar banyak membangun stadion baru dan infrastruktur pendukung lain sebelum Piala Dunia 2022 digelar.

Namun demikian, dalam proses pembangunan stadion tersebut, ada kesulitan, mulai dari soal upah, hingga dipaksa untuk bekerja di bawah suhu tinggi.

Selain itu, pekerja migran di Qatar pun banyak menjadi korban, dan jumlahnya pun mencapai ribuan sejak pertama kali mengajukan diri pada 2010.

Penyelenggara Piala Dunia 2022 pun tak membuka dengan baik soal hal tersebut, sehingga masih jadi kontroversi di dunia barat.

Kontroversi HAM

Kontroversi lain yang terjadi di gelaran Piala Dunia 2022 adalah soal hak asasi manusia yang kemudian justru memicu protes dari para pemain.

Salah satu yang sempat tampil untuk menyuarakan protes terhadap Piala Dunia 2022, adalah timnas Denmark yang akan menggunakan seragam yang cenderung biasa saja.

Selain itu, Denmark yang akan digawangi oleh pemain AC Milan, Simon Kjaer dan pemain Manchester United, Christian Eriksen akan menggunakan seragam tanpa logo.

Namun demikian, FIFA sebagai otoritas sepak bola dunia agak menahan diri soal isu HAM, sehingga belum memberikan izin terhadap tindakan yang dilakukan beberapa negara.

Masih ditunggu apakah FIFA akan melihat kondisi Piala Dunia 2022 untuk keputusan yang bersifat politis.