Piala Dunia 2022

Prediksi Piala Dunia 2022 Inggris vs Amerika Serikat: Adu Gengsi Football vs Soccer

Kamis, 24 November 2022 16:20 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Prio Hari Kristanto
© Grafis: Yuhariyanto/INDOSPORT
Prediksi pertandingan antara Inggris vs Amerika Serikat (Piala Dunia Qatar 2022). Copyright: © Grafis: Yuhariyanto/INDOSPORT
Prediksi pertandingan antara Inggris vs Amerika Serikat (Piala Dunia Qatar 2022).
Catatan Laga Inggris vs Amerika Serikat

Prediksi Susunan Pemain

Inggris (4-2-3-1): Jordan Pickford; Kieran Trippier, John Stones, Ben White, Luke Shaw; Jude Bellingham, Declan Rice; Bukayo Saka, Mason Mount, Raheem Sterling; Harry Kane.

Pelatih: Gareth Southgate.

USA (4-3-3): Matt Turner; Sergiño Dest, Walker Zimmerman, Tim Ream, Antonee Robinson; Weston McKennie, Tyler Adams, Kellyn Acosta; Timothy Weah, Josh Sargent, Christian Pulišić.

Pelatih: Gregg Berhalter.

Player to Watch

Bukayo Saka (Inggris)

Inggris kemungkinan bakal tanpa Harry Kane yang mengalam cedera ankle, namun kehadiran Bukayo Saka menjadi warna tersendiri bagi lini tengah Three Lions.

Hal ini terbukti saat dia bertanding menghadapi Iran. Bermain selama 79 menit di laga tersebut, Saka mampu melakukan 42 sentuhan dengan akurasi operan 82 persen.

Gelandang Arsenal tersebut juga mampu mencetak dua gol ke gawang Iran, yang membuat jadi MVP di laga tersebut.

Dwigolnya ke gawang tim terbaik Asia tersebut juga membuatnya bersaing untuk Golden Boots bersama Enner Valencia dan Mehdi Taremi di top skor Piala Dunia 2022.

Christian Pulisic (Amerika Serikat)

Setelah tampil kurang memuaskan melawan Wales kemarin, Christian Pulisic akan mencoba membuktikan sekali kemampuannya kontra Inggris.

Pembuktian ini sangatlah penting untuk nasib Pulisic di Chelsea di bawah besutan Graham Potter pada Januari 2023 mendatang atau setelah Piala Dunia 2022 berakhir.

Di laga sebelumnya, Pulisic gagal mencetak gol. Namun dia melakukan umpan terobosan untuk gol yang dicetak Timothy Weah pada menit ke-36 yang membuat Amerika unggul dulu dari Wales.

Selama masalah kebugaran Pulisic di akhir pertandingan tidak serius, ia harus kembali berkerja sama dengan Weah di puncak serangan Amerika Serikat ketika menghadapi Inggris.