FOOTBALL265.COM - Ada sebuah fakta mengejutkan yang mana Amerika Serikat nyatanya selalu menjadi batu sandungan Inggris di seluruh edisi Piala Dunia.
nggris sebelumnya tampil percaya diri dalam menyambut laga melawan Amerika Serikat setelah mampu menggebuk Iran 6-2 di laga perdana Piala Dunia 2022.
Di atas kertas, The Three Lions jauh lebih unggul di semua posisi ketimbang tim berjuluk Yanks itu yang mana Amerika Serikat memiliki kedalaman skuad yang kurang ciamik.
Namun, hal itu nyatanya memang di atas kertas sebab Inggris betul-betul kelimpungan menghadapi tim asal Negeri Paman Sam ini di atas lapangan.
Ya, laga yang harusnya dapat dimenangi pasukan Gareth Southgate itu berakhir imbang dengan skor kacamata alias 0-0. Hasil seri itu lantas memperpanjang rekor buruk Inggris saat bertemu Amerika Serikat di Piala Dunia.
Termasuk pertandingan dini hari tadi, Inggris dan Amerika Serikat sudah bertemu sebanyak tiga kali dalam edisi Piala Dunia.
Pertemuan pertama mereka terjadi sekitar tujuh dekade silam, tepatnya fase grup Piala Dunia 1950. Saat itu, Inggris menanggung malu karena kalah dari Amerika Serikat dengan skor tipis 1-0.
Pertemuan kedua negara yang kerap berdebat istilah "football" vs "soccer" itu terjadi kembali pada Piala Dunia 2010. Hasilnya berakhir imbang 1-1, padahal Inggris dihuni pemain bertalenta.
Sebut saja Steven Gerrard, Frank Lampard, Wayne Rooney, dan John Terry yang memperkuat The Three Lions saat itu, gagal mengalahkan Amerika Serikat.
Gerrard pada awalnya mampu membuka keunggulan pada menit ke-4 melalui umpan Emiley Heskey. Sayangnya Clint Dempsey bisa menyamakan kedudukan pada (40’) dan skor itu bertahan hingga akhir laga.
Bertemu kembali di Piala Dunia 2022, Inggris lagi-lagi malah gagal mematahkan rekor buruk tersebut, padahal sepak bola adalah olahraga yang diminati oleh negara tersebut.
Aksi Jordan Pickford di laga Piala Dunia 2022 antara Inggris vs Amerika Serikat REUTERS-Matthew ChildsSementara itu, warga Amerika sana kurang menyukai olahraga sepak bola (soccer) dan lebih meminati olahraga seperti American football (NFL) dan basket (NBA).
Banyak publik yang juga menyalahkan kegagalan Timnas Inggris ini karena Gareth Southgate yang terlalu menganak emaskan Mason Mount yang tampil buruk.
Keputusan pemilihan pemain Gareth Southgate juga dikritik lantaran sang juru taktik tidak memainkan Phil Foden dan Trent Alexander-Arnold sama sekali.
Artikel ini disponsori oleh AICE Official Ice Cream for FIFA World Cup Qatar 2022.