Bedah Kualitas Piero Hincapie, Bek Ekuador di Piala Dunia 2022 yang Selangkah Lagi Gabung Chelsea
Perjalanan Piero Hincapie di sepak bola hingga menembus level teratas seperti saat ini telah dimulai sejak usianya tujuh tahun untuk klub lokal kampung halamannya, Esmeraldas, Ekuador.
Pemain yang lahir pada 9 Januari 2002 itu kemudian bergabung Norte America, sebelum akhirnya bergabung tim profesional Ekuador, Independiente del Valle pada 2016.
Tiga tahun setelah kepindahannya ke Independiente del Valle, Hincapie mendapatkan debut profesionalnya di usia 17 tahun dengan menjadi starter di Liga Ekuador.
Bakatnya di usia muda itu lantas membuat tim Argentina, Talleres, merekrutnya pada 2020, atau saat dirinya baru bermain beberapa kali saja bagi Independiente del Valle.
Tak tanggung-tanggung, Talleres harus mengeluarkan 1 juta dolar AS untuk mendapatkan jasanya dari Independiente del Valle.
Di Argentina, Hincapie pun tak bertahan lama. Kiprahnya bersama Talleres membuat raksasa Liga Jerman, Bayer Leverkusen merekrutnya pada 2021 dengan harga 6 juta euro.
Sejak saat itu, Hincapie terus membela Bayer Leverkusen dan mampu mencatatkan 51 penampilan bagi klub berjuluk Die Werkself tersebut.
Talenta yang dimiliki Hincapie pun juga membuatnya mendapatkan pemanggilan ke tim nasional senior Ekuador di usia 19 tahun.
Debutnya terjadi pada 2021 lalu saat Ekuador menghadapi Kolombia di Copa America 2021. Sejak debutnya, ia telah mencatatkan 24 penampilan di berbagai ajang, termasuk di Piala Dunia 2022 ini.
Lalu, bagaimana dengan kualitas Piero Hincapie yang membuat Chelsea menargetkannya sebagai pemain anyar pada 2023 nanti?