Unai Simon menjalani debutnya empat tahun lalu di Athletic Bilbao dan dua tahun setelahnya dia menjalani debutnya di Timnas Spanyol.

Posisi Unai Simon bahkan masih langgeng pada saat ini di Timnas Spanyol dan sang penjaga gawang mempercayai Luis Enrique yang sudah memilihnya sebagai kiper utama.

“Luis Enrique melihat sesuatu dalam diri saya yang tidak bisa saya lihat,” adalah frasa yang digunakan Unai Simon untuk menggambarkan promosinya di timnas Spanyol.

Setelah melengserkan David De Gea, Unai Simon kemungkinan bakal mengudeta takhta pria berusia 31 tahun itu kembali setelah kontraknya dikabarkan tidak akan diperpanjang Manchester United.

Sementara itu, pakar transfer asal italia, Fabrizio Romano, membahas spekulasi tersebut di kolomnya dalam Caught Offside.

“Tidak, sejujurnya saya tidak mengetahui adanya pembicaraan antara Man United dan Unai Simon atau agennya. Saya pikir dia kiper yang sangat bagus, tetapi saat ini pasar penjaga gawang secara umum sangat sepi.”

“Hal itu selalu menjadi (efek) domino bagi para penjaga gawang dan saya tidak melihat hal-hal besar berubah di bulan Januari.”

Sementara itu, Unai Simon masih terikat kontrak dengan Athletic Bilbao hingga 2025 tanpa klausul rilis dan klub tersebut sering kali meminta bayaran tinggi untuk para pemain mereka.

Penjualan Kepa Arrizabalaga ke Chelsea senilai 80 juta euro adalah buktinya yang mana nilai tersebut menjadi rekor transfer termahal untuk seorang kiper.

Unai Simon adalah penjaga gawang yang lebih kuat dan bersifat lebih apik dari Kepa Arrizabalaga sehingga apakah Manchester United mau menggelontorkan banyak uang untuk seorang kiper, hal itu masih harus dipantau.

Sumber: Football Espana