Piala Dunia 2022: Jelang Ghana vs Uruguay, Legenda The Black Star Sudah Maafkan Dosa Luis Suarez
Tentunya pernyataan tersebut membuat panas telinga publik Ghana kecuali Derek Boateng yang menjadi penggawa Bintang Hitam di Piala Dunia 2010 silam.
Boateng memang sedih saat timnya tersingkir dari Afrika Selatan dengan cara kotor namun ia memaklumi ulah Suarez.
Andai mantan gelandang Eibar dan Fulham itu berada dalam posisi yang sama seperti Suarez, maka ia pun tidak akan segan-segan menyelamatkan Ghana meski dengan cara ilegal sekalipun.
"Saya sudah memaafkan Luis Suarez," beber Boateng pada Sky Sports. "Apa yang ia lakukan adalah kewajaran dan saya selalu bilang begitu pada semua orang,"
"Fans selalu bicara soal balas dendam namun saya tidak mendukung itu. Ghana tidak boleh terpancing dan fokus pada permainan saja,"
Boateng tidak hanya asal bicara saja. Bahkan saat masih bermain untuk Eibar dan menghadapi Suarez di Barcelona, ia menyempatkan untuk bertukar jersey.
Bahkan istrinya saja marah begitu mengetahui sikap Boateng namun pria yang pensiun dari lapangan hijau sejak 2017 itu hanya ingin tidak menyimpan dendam.
"Saya pernah bertukar seragam dengan Suarez dan ketika istri saya hendak mencuci baju dan melihatnya, ia pun memarahi saya. Katanya apakah saya tidak bisa meminta jersey pemain lain," sambung Geoge Boateng.
"Banyak orang di Ghana yang masih sakit hati dengan apa yang terjadi 12 tahun yang lalu namun saya berbeda," pungkasnya kemudian.
Patut ditunggu bagaiaman serunya duel Ghana vs Uruguay di matchday ketiga Grup H Piala Dunia 2022 nanti. Apalah La Celeste dan Luis Suarez akan kembali tersenyum usai laga atau kini giliran The Black Star yang justru bisa membalaskan dendam mereka.
Sumber Sky Sports