Pulang Duluan Gara-gara Drama Kontroversi, Jerman Kualat Kepada Frank Lampard
Alhasil Frank Lampard menyebut tersingkirnya Timnas Jerman di Piala Dunia 2022 sebagai karma untuk Der Panzer atas kejadian di masa lalu.
Melansir dari Odds Bible, hal ini dikatakan oleh Frank Lampard saat mengomentari tersingkirnya Jerman di Piala Dunia 2022.
Lampard menilai bahwa Jerman layak mendapatkan karma tersebut dan mengejeknya untuk kembali ke negara asalnya dengan aman.
“Itulah yang pantas diterima Jerman setelah gol saya tak dihitung saat Piala Dunia 2010. Hati-hati saat pulang ke negara asal kalian, kawan-kawan,” ucap Frank Lampard.
Sekadar informasi, Jerman sendiri sejatinya berhasil meraih kemenangan dengan skor 4-2 atas Kosta Rika di matchday terakhir Grup E Piala Dunia 2022.
Namun, Jerman gagal lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 lantaran mereka kalah selisih gol dari Spanyol yang berada di tempat kedua dengan poin sama-sama empat.
Spanyol sendiri di pertandingan terakhir penyisihan Grup E secara mengejutkan justru menelan kekalahan dari wakil Asia, Jepang, dengan skor 1-2.
Akan tetapi, Tim Matador tetap layak menemani Jepang untuk lolos ke 16 besar lantaran mempunyai keunggulan produktivitas gol.
Bagi Jerman, ini merupakan kali pertama mereka dalam dua edisi Piala Dunia beruntun gagal melewati fase grup. Sebelumnya pada gelaran Piala Dunia 2018, Jerman juga tersingkir di fase grup setelah hanya jadi juru kunci Grup F dengan raihan tiga angka.
Jerman sendiri selalu lolos ke 16 besar Piala Dunia sejak sistem grup diberlakukan pada edisi Piala Dunia 1954. Namun kegagalan beruntun ini membuat mereka mencatat rekor terburuk sejak 68 tahun silam.