Padahal, Onana sendiri baru bermain selama setahun untuk tim Inter Milan usai didatangkan dari Ajax Amsterdam dengan status bebas transfer.

Kendati demikian, Michel Di Gregorio akan jadi tambahan bagus untuk Inter Milan, mengingat kiper yang satu ini cukup gemilang bersama dengan Monza.

Monza sendiri sebelumnya kerap berada di peringkat bawah Liga Italia dan kini tengah menanjak penampilannya.

Bahkan, Di Gregorio mampu menyingkirkan kiper top, yaitu Alessio Cragno yang justru jadi pesakitan selepas dipinjamkan dari Cagliari.

Kondisi ini membuat Inter Milan harusnya percaya diri dengan kemampuan Di Gregorio yang belakangan bisa menjadi kiper utama.

Dilansir dari L Interista. It, Nerazzurri melalui sang CEO, Beppe Marotta disebut terus mempertimbangkan opsi yang tersedia, termasuk Di Gregorio yang merupakan kiper tim kembaran AC Milan, Monza.

Selain Di Gregorio, tentu Inter Milan akan mempertimbangkan beberapa pemain lain, seperti Altay Bayindir dan Yann Sommer.

Hal ini disebabkan niat Inter Milan yang akan mendatangkan kiper gratisan untuk menggantikan Samir Handanovic yang akan dijual.

Handanovic sendiri mulai tergeser usai Inter Milan mulai menurunkan Andre Onana sebagai kiper utama, meskipun sempat diposisikan sebagai kapten tim.

Samir Handanovic sendiri sudah turun bersama Inter Milan mulai  tahun 2012 dan mendapatkan beberapa gelar, seperti juara Liga Italia musim 2020/2021 dan Coppa Italia musim 2021/2022.