Liga Indonesia

Liga 1: 'Selingkuh' dari Tim Eropa, Begini Awal Bernardo Tavares Tertarik ke PSM Makassar

Jumat, 9 Desember 2022 17:34 WIB
Penulis: Martini | Editor: Indra Citra Sena
© Adriyan Adirizky/INDOSPORT
Pelatih klub Liga 1 PSM Makassar, Bernardo Tavares (kanan), bersama interpreter, Roy Wanson Copyright: © Adriyan Adirizky/INDOSPORT
Pelatih klub Liga 1 PSM Makassar, Bernardo Tavares (kanan), bersama interpreter, Roy Wanson
Sat Set Sat Set

Sudah disebutkan sebelumnya bahwa Bernardo Tavares sudah melatih klub asal Finlandia di awal 2022, tetapi Azmi Ponti menawarkannya ke PSM Makassar.

"Kata dia (Bernardo) nggak apa-apa, saat itu dia bilang tidak nyaman bekerja di sini (Finlandia), ada permasalahan, dan akan kembali ke Portugal," ungkap Azmi Ponti.

Namun, saat mengirimkan profil Bernardo Tavares ke CEO PSM, Munafri Arifuddin, sosok yang akrab disapa Appi itu justru terkejut melihat riwayat karir Bernardo.

Sebab, pelatih yang baru berusia 42 tahun ini memiliki lisensi UEFA Pro dan lisensi dari Federasi Sepak Bola Portugal atau FPF.

Selain itu, Bernardo juga memiliki lisensi dalam hal Scouting, analis pertandingan, dan lisensi resmi pelatih penjaga gawang.

"Tidak ada satu hari sejak saya kirim CV Coach Tavares, Pak Appi langsung tanya, 'ini yakin mau ke Indonesia?' Saya bilang, bisa Pak, pelatihnya yang mau," ujar Azmi.

"Kita agendakan meeting jam 9 atau 10 malam waktu Indonesia, cukup singkat, karena Coach Tavares pelatih yang tidak banyak menuntut, sepuluh menit selesai."

Sejatinya, masih ada klub Liga 1 lainnya yang tertarik dengan Bernardo Tavares, tetapi PSM Makassar langsung bergerak cepat mengamankan pelatih elit tersebut.

"Saat itu kita sudah deal dengan PSM, tapi kita belum menerima offering letter, sudah jam 12 malam, salah satu tim menghubungi saya, tertarik juga dengan Coach Tavares."

"Dua hari kemudian, Coach Tavares bilang, 'minta offering letter sama PSM, saya sudah keluar dari tim saya, dan kapan saya bisa ke Indonesia', Pak Appi minta secepatnya," tukas Azmi.