Pascapertandingan Maroko vs Portugal, Pepe secara blak-blakan menyalahkan FIFA atas keputusannya dalam memilih wasit asal Argentina, Facundo Tello.

Penunjukkan sang wasit juga dinilai tak masuk akal karena persaingan tensi tinggi antara Portugal, yang memiliki Ronaldo, dengan Argentina, yang memiliki Lionel Messi. Kedua pemain sama-sama mengincar trofi Piala Dunia pertama mereka.

Maka Pepe menilai bahwa Facunda Tello tak seharusnya memimpin laga tersebut, karena beberapa keputusannya dianggap telah merugikan Selecao das Quinas.

Apalagi sebelumnya Facundo Tello juga dianggap menuai kontroversi di laga Belanda vs Argentina di perempat final Piala Dunia 2022.

"Tidak dapat diterima bahwa wasit Argentina mengatur laga ini ini setelah apa yang terjadi kemarin di laga Belanda vs Argentina, dengan Lionel Messi terus mengeluh (soal kinerja buruk wasit)," kata Pepe, dilansir dari Sportbible. 

"Kiper mereka selalu mengulur waktu, lalu injury time hanya ditambah delapan menit. Setelah apa yang saya lihat hari ini, mereka sekarang bisa memberikan gelar kepada Argentina," jelasnya.

Meski sempat protes, tetapi Pepe tetap tak bisa berbuat banyak karena Portugal tetap tersingkir dan gagal lolos ke semifinal di Piala Dunia 2022.

Sekadar informasi, Portugal sendiri baru tujuh kali mengikuti gelaran Piala Dunia dari 21 edisi yang ada. Mereka tampil pada tahun 1966, 1986, lalu lima kali beruntun dari 2002 hingga 2018.

Dari tujuh kali penampilan itu, pencapaian terbaik Selecao das Quinas ialah di Piala Dunia 1966, karena gagal ke babak final dan berakhir sebagai tim peringkat ketiga.

Sementara itu, usai mengalahkan Portugal, Maroko akan melawan Prancis di babak semifinal Piala Dunia 2022. Sebelumnya Les Bleus mampu meraih kemenangan tipis di laga Inggris vs Prancis dengan skor 1-2 di babak perempat final.