Meski Argentina finis di puncak klasemen grup C Piala Dunia 2022, jalan mereka melaju hingga sejauh ini tidak mudah.

Pasalnya, Argentina harus dikagetkan dengan hasil pertandingan perdana melawan Arab Saudi, yang berakhir dengan skor 1-2.

Selain itu, karena finis di puncak klasemen grup C, maka Argentina harus berhadapan dengan Australia yang menjadi runner-up grup D.

Walaupun sejatinya Australia tidak begitu diunggulkan dalam Piala Dunia edisi kali ini. Mereka hampir saja menjegal Argentina di babak 16 besar, andai tim berjuluk Socceroos tersebut mendapat tambahan gol pada menit-menit akhir.

Saat ini, Albiceleste telah melangkah lebih jauh dengan mencapai babak semifinal Piala Dunia 2022, untuk menghadapi Kroasia.

Mengingat, Luka Modric cs sebelumnya menyingkirkan Brasil di babak delapan besar. Namun, Lionel Scaloni mengaku tidak takut.

“Kami tahu bagaimana kalah dan kami tahu bagaimana menang, kami kalah melawan Arab dan kami diam,” terang Lionel Scaloni dikutip dari Marca.

“Kami sangat menghormati semua lawan. Kita harus membuang isu bahwa kita tidak tahu caranya untuk menang, karena sangat jauh dari cara kita mewakili negara ini.”

Selain itu, pelatih berusia 44 tahun tersebut juga mengagumi salah satu pemain Kroasia, Luka Modric, karena dianggap sebagai sosok yang memiliki perilaku dan kualitas yang baik.

“Senang berada di lapangan dan melihatnya bermain. Dia (Modric) adalah contoh bagi banyak orang, bukan hanya karena kualitasnya sebagai pemain tetapi juga karena perilakunya,” ujar Lionel Scaloni jelang laga Argentina vs Kroasia di semifinal Piala Dunia 2022.

Sumber: Marca