FOOTBALL265.COM - Timnas Argentina bakal menghadapi Prancis di Final Piala Dunia 2022, Minggu (16/12/22) pukul 22:00 WIB di Stadion Lusail.
Sebelum menyaksikan pertandingan lebih jauh, tak ada salahnya jika kita kembali melihat rekam jejak Tim Tango selama bermain di Piala Dunia 2022 Qatar.
Perjalanan Lionel Messi di ajang empat tahunan ini terbilang cukup memuaskan, meski di awal sempat memprihatinkan.
Bahkan, pelatih mereka, Lionel Scaloni sempat diragukan lantaran belakangan jarang memainkan predator Serie A Italia, Lautaro Martinez dan lebih memilih penyerang muda, Julian Alvarez.
Perlahan tapi pasti, Scaloni berhasil membuktikan jika skuatnya tak perlu diragukan untuk tampil di ajang sebesar Piala Dunia, karena berkat racikannya, Timnas Argentina kini berhasil melaju ke Final Piala Dunia 2022.
Fase Grup C Piala Dunia 2022
Diawali dari Fase Grup C, Argentina mengawali pertandingan melawan tim Asia, Arab Saudi. Sebelum pertandingan, lag aini sempat dinilai bagaikan bumi dan langit, lantaran kekuatan Argentina jauh lebih unggul dibandingkan Arab Saudi.
Jangankan tim inti dari Albicelestes, rasanya jika melihat statistik pemain cadangan mereka dengan skuat utama Arab Saudi pun, Argentina masih jauh lebih diunggulkan.
Namun siapa yang sangka, Argentina justru di awal tersungkur dari Arab Saudi di laga pembuka dengan skor 1-2.
Meski unggul lebih dulu lewat gol penalti Lionel Messi di menit ke-10, nyatanya Arab Saudi tampil lebih baik dan berhasil mengembalikan kedudukan menjadi 2-1 lewat gol Saleh Al-Shehri di menit ke-49 dan Salem Al-Dawsari di menit ke-53.
Hasil ini pun menjadi kejutan di Piala Dunia 2022, sekaligus menjadi momen ikonik pertama di Piala Dunia 2022 lantaran Arab Saudi yang selalu gagal menang melawan tim unggulan justru berhasil mengalahkan salah satu favorit juara.
Selebrasi Arab Saudi Salem Al-Dawsari merayakan gol kedua mereka dengan rekan setimnya. (Foto: REUTERS/Carl Recine)Pastinya tim besutan Lionel Scaloni merasa kecewa dengan hasil pertama yang mereka dapat. Namun sepertinya, mereka mengusung salah satu perumpamaan yang terkenal di Indonesia, yaitu Jagoan Kalah Duluan.
Serta menjadikan Timnas Spanyol di Piala Dunia 2010 sebagai pelajaran dan motivasi. Ya, kala itu, Spanyol kalah di pertandingan pertama Fase Grup H dari Swiss dengan skor 0-1.
Namun sejak saat itu, Spanyol tak terkalahkan dan berhasil keluar menjadi juara di Afrika Selatan dengan mengalahkan Belanda di partai final.
Situasi yang sama pun kini diikuti oleh Argentina, di mana sejak kalah dari Arab Saudi, di dua pertandingan fase grup selanjutnya, mereka menang atas Meksiko dan Polandia dengan skor yang sama, yakni 2-0.