"Tim pelatih sebenarnya ingin segera Dewangga kembali ke lapangan karena dia pemain yang cukup berkualitas dan penting di tim," tutur Ian Andrew.

PSIS Semarang sangat berhati-hati dalam menangani kondisi setiap pemain. Sebelum Dewangga, Wahyu Prasetyo juga sempat absen beberapa laga karena cedera.

Situasi lebih parah sempat dialami Carlos Fortes. Eks bomber Arema FC ini sempat pulang ke Portugal untuk menyembuhkan cedera hamstring.

Dalam laga melawan PSM, Ian Andrew, menyebut timnya berusaha melakukan program recovery yang tepat, di tengah jadwal super padat Liga 1.

"Pemain memang capek, ini hal berbeda dari kompetisi sebelumnya karena jadwal cukup padat, namun pemain cukup profesional dan kondisinya cukup positif," jelas Ian Andrew.

Ditambahkan Wahyu Prasetyo, semua pemain PSIS siap tempur melawan PSM. Menurutnya, hasil positif dalam beberapa laga membuat percaya diri tim Mahesa Jenar meningkat.

"Dua kemenangan pada dua pertandingan terakhir sangat mempengaruhi percaya diri tim, menjadi lebih besar untuk yakin menang melawan PSM," tutur Wahyu.

Namun, ia sadar bahwa PSM bukan tim biasa-biasa saja. Keberadaan mereka di papan atas Liga 1 menjadi bukti bahwa Wiljan Pluim dkk. punya keistimewaan, terutama sektor depan.

"Lini depan PSM sangat kuat. Kita harus kerja ekstra keras," tegas Wahyu.

PSIS Semarang butuh kemenangan jika ingin terus naik ke papan atas Liga 1 2022/2023. PSIS kini masih ada di peringkat 10 dengan 20 poin.