Terima Kasih Luis Milla! Persib Bandung Mulai Optimis Usung Target Juara Liga 1 2022
Dengan kualitas Luis Milla sebagai pelatih kelas dunia, pemain antah-berantah yang tak diketahui namanya pun, bisa bersinar.
Demikian pula dengan Persib Bandung, Luis Milla mengaku tidak masalah seberapa pun timnas Indonesia menginginkan pemainnya, ia tak akan melarang atau membatasinya.
Luis Milla masih bisa meracik pemain muda, pemain pelapis, atau pemain anyar untuk menerapkan skema permainannya di Liga 1.
"Apa hebatnya pelatih kelas dunia? Enggak banyak mengeluh. Saya nggak ada tuh baca komentar Luis Milla mengeluh pemainnya dipanggil ke Timnas," kata Binder Singh.
"Dia support, enggak masalah, pemainnya perlu kok bermain di Timnas. Dia tahu situasinya seperti apa di Indonesia."
Bahkan, ketika banyak tim mengeluh soal jadwal yang padat dengan sistem bubble, Luis Milla justru bisa mengatur ritme skuat Persib hingga timnya tetap sulit dikalahkan.
"Dengan jadwal yang padat, mereka tidak terkalahkan. Dengan beberapa pemain yang absen, mereka masih bisa mendapat hasil akhir yang positif," ulas Binder Singh.
Bahkan, ketika Persib Bandung ada di titik terendah, ketinggalan angka dari Persikabo 1973, mereka tetap bisa membuka peluang dan akhirnya bisa mengimbangi lawannya.
"Dalam situasi yang amat sangat sulit dan tertekan, mereka masih bisa mendapatkan hasil seri (lawan Persikabo)," sambungnya.
"Luis Milla banyak mengorbitkan pemain muda, lihatlah ada Arsan (Makarin), Robi Darwis yang mulai dia pasang di starting line up," tukas komentator Binder Singh.