Bermain Sepak Bola dalam Keabadian, Pele Tuntaskan Kerinduan Mendalamnya pada Maradona
Masih teringat betul bagaimana Pele mengalami pukulan telak ketika mengetahui Diego Maradona menghembuskan napas terakhirnya.
Dua tahun yang lalu, Maradona meninggal karena henti jantung di rumahnya, Rabu (25/11/20) malam hari WIB.
Maradona sempat dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan di rumah sakit Olivos, Ipensa Sanatorium di La Plata, Argentina pada awal November 2020.
Setelah pemeriksaan lebih lanjut, Maradona didiagnosis mengalami hematoma subdural, sebuah kumpulan darah yang berada di permukaan otak.
Kini, kedua legenda sepak bola itu telah dipersatukan kembali dan akan memainkan sebuah pertandingan yang abadi di surga.
Kerinduan Pele juga telah dituntaskan, seperti apa yang sudah ia sampaikan ketika mengiringi wafatnya Maradona.
“Kepergianmu yang cepat membuatku tidak bisa mengatakannya kepadamu. Jadi, aku akan menuliskannya sekarang: Aku mencintaimu, Diego,” kata Pele melalui unggahan Instagram resminya.
“Teman baikku, terima kasih untuk seluruh perjalanan kita. Suatu hari, di surga, kita akan bermain bersama di tim yang sama,” sambungnya.
“Ini akan menjadi pertama kalinya bagi saya untuk mengangkat tangan ke udara di lapangan dengan kemenangan tanpa merayakan gol. Itu karena saya bisa memelukmu lagi,” pungkas Pele.
Sumber: ESPN