FOOTBALL265.COM - Menjelang bergulirnya putaran kedua kompetisi Liga 1 2022-2023 Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), markas Persib Bandung, masuk dalam katagori "Baik".
Penilaian tersebut diberikan, berdasarkan dari hasil risk assessment yang dilakukan tim Mabes Polri di Stadion berkapasitas 38 ribu tempat duduk tersebut.
Penilaian risiko meliputi sarana dan prasarana yang masing-masing memiliki bobot berbeda. Aspek infrastruktur (20%), kesehatan (10%), risiko kompetisi (20%), keamanan pada sistem manajemen pengamanan (30%), keselamatan (10%), dan informasi (10%).
Berdasarkan penilaian semua aspek tersebut, penyelenggara pertandingan skuat Maung Bandung memenuhi standar keselamatan dan keamanan.
Tim penilaian risiko Stadion GBLA sendiri, dipimpin Kombes Pol. Murry Mirranda, S.I.K dengan anggota Mahfud Fahrur Rozi, S.E, Dra. Yoyoh Indayah, M.Si, Ir. Dedi Murdiana,S.St, M.KE dan AKBP Yulian Perdana, S.I.K.
General Coordinator Persib, Budhi Bram Rachman, mengatakan meskipun stadion yang terletak di Gedebage tersebut mendapatkan nilai "Baik", namun Persib dan pengelola Stadion GBLA akan terus berusaha meningkatkan standar penyelenggaraan pertandingan.
"Risk assessment yang diinisiasi Ditpamobvit Polda Jawa Barat kami jadikan acuan untuk memperbaiki dan itu sebagai syarat penyelenggaraan Liga 1 2022/2023. Tentunya, masih banyak hal yang perlu kami tingkatkan agar lebih baik lagi," kata Bram dikutip dari laman Persib.
Penilaian risiko di Stadion GBLA bukan yang pertama, pasalnya sebelumnya PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) sudah mendapatkannya dari Polda Jawa Barat. Selain itu, penilaian risiko itu juga yang dijadikan bahan perbaikan untuk risk assessment.
Berbeda dengan sebelumnya, penilai kali ini lebih detail sesuai dengan Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2022. Bahkan, penilian mencakup lebih banyak aspek dibandingkan yang pertama Persib dapatkan.
Sementara itu, Manajemen Persib Bandung, masih menunggu kepastian mengenai jadwal pertandingan putaran kedua kompetisi Liga 1 2022-2023 dari PT Liga Indonesia Baru (LIB).