Filipina ingin menjaga tren positif dalam laga kandang Piala AFF 2022. Sebelumnya, The Azkals sukses menaklukkan Brunei Darussalam di Manila.

Kapten Filipina, Stephan Schrock berharap kemenangan tersebut bisa terulang saat menjamu timnas Indonesia. Apa pun hasilnya dalam laga nanti tak berpengaruh untuk The Azkals.

“Memasuki pertandingan grup terakhir ini, jelas ini menyedihkan bagi kami, tetapi selalu ada sesuatu untuk dimainkan ketika Anda mengenakan seragam tim nasional,” kata Stephan Schrock dikutip dari laman resmi Federasi Sepak Bola Filipina (PFF).

“Kami ingin menyelesaikan turnamen dengan performa yang bagus, dengan hasil yang bagus tentunya," sambungnya.

Lebih lanjut, laga Filipina vs Indonesia ini akan menjadi kenangan tak terlupakan bagi Stephan Schrock, pasalnya pertandingan ini menjadi yang terakhir untuknya sebelum pensiun.

Stephan Schrock memutuskan gantung sepatu, alias pensiun dari Timnas Filipina yang sudah dibela sejak 2011. Sehingga, ia optimis untuk menutup karirnya dengan kenangan manis, yakni menang atas perlawanan timnas Indonesia.

“Semua orang kesal karena kami tidak memiliki kesempatan untuk lolos. Tapi kami memiliki pertandingan kandang terakhir yang bagus dan tujuan kami adalah setidaknya menduplikasi penampilan itu.” pungkasnya.

Meski memiliki dua kewarganegaraan, yakni Jerman dan Filipina, pria berusia 36 tahun itu menegaskan telah mengorbankan segalanya untuk The Azkals.

Dalam penuturannya, ia sampai rela memindahkan tanggal pernikahan dan meninggalkan keluarga yang sakit akibat Covid-19 hanya untuk membela Filipina.

Sumber: PSSI, pff.org.ph