Arema FC sebenarnya punya keinginan kuat untuk melakukan perombakan pemain selama masa transfer window Liga 1 saat ini.

Namun, ada alasan di balik sikap klub yang tak bisa "sat set sat set" untuk melakukan pencoretan pemain ketika dinilai minim kontribusinya.

"Dari 28 pemain di tim ini, hanya ada 7 pemain yang kontraknya (berdurasi) satu tahun," ujar Wiebie.

Ya, mayoritas pemain memang terikat kontrak jangka panjang rata-rata dua tahun saat deal dengan manajemen era Gilang Widya Pramana sebelumnya.

"Jadi kalau diputus (kontraknya), tentu harus ada kompensasi. Kita melanjutkan saja dari manajemen lama," ujar manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas. 

Sementara itu, Arema FC mulai menyiapkan diri dengan maksimal menatap putaran dua kompetisi Liga 1 melalui program pemusatan latihan di Kota Batu, Jawa Timur.

Adilson Maringa dkk menyudahi masa libur paruh musim kompetisi dengan program latihan di Kompleks Agro Kusuma Wisata sejak Selasa (03/01/23) sore.

Pada sesi pertama itu, sebanyak 24 pemain sudah ikut berlatih. Sedangkan empat nama lain akan segera bergabung dalam waktu dekat.

"Pemain yang absen adalah Ilham (Udin), Irsyad (Maulana), (Hasim) Kipuw dan (Abel) Camara," kata Javier Roca usai memimpin sesi latihan.

"Mereka sedang dalam perjalanan ke Malang. Semoga latihan tim bisa segera komplet," ujar pelatih Arema FC di Liga 1 asal Chile tersebut.