Doan Van Hau ‘Main Kotor’ Kontra Timnas Indonesia, Media Vietnam: Ibarat Pedang Bermata Dua!
Saat menghadapi Timnas Indonesia, Doan Van Hau memang kedapatan melakukan dua pelanggaran di mana banyak orang menilai dia pantas mendapatkan kartu merah.
Saat berhadapan satu lawan satu dengan Dendy Sulistyawan pada menit ke-55. Doan Van Hau tak gentar untuk beradu fisik sehingga menyebabkan Dendy Sulistyawan terkapar kesakitan.
Akan tetapi, wasit Omar Mubarak Mazaroua Al Yaqoubi hanya memberikan ceramah singkat kepada Van Hau dan tidak memberikan kartu sama sekali untuk bek Hanoi FC tersebut.
Akibatnya, para pemain Timnas Indonesia melancarkan aksi protes kepada wasit. Bahkan, pertandingan sempat terhenti beberapa saat karena kejadian tersebut.
Tak berhenti di situ saja. Giliran Ricky Kambuaya yang menjadi korban ulah ‘licik’ Doan Van Hau tepatnya di area penalti timnas Vietnam.
Memasuki injury tim, Van Hau tampak menendang kaki Ricky Kambuaya yang berniat menjangkau bola hasil umpan rekan setimnya.
Van Hau dan Ricky Kambuaya sama-sama terkapar di tanah namun Van Hau jadi yang paling mengerang kesakitan seolah-olah dialah yang dilanggar Ricky Kambuaya.
Wasit juga tidak memberi sanksi apa-apa kepada Van Hau bahkan tendangannya ke Kambuaya tidak dianggap pelanggaran.
Ini bukan kali pertama Van hau melakukan permainan kotor di Piala AFF 2022. Sebelum Timnas Indonesia, Van Hau tampil sangat licik saat berjumpa Malaysia di babak fase grup.
Van Hau dua kali terlibat kontak dengan pemain Malaysia, Azam Azmi. Namun wasit di laga ini, Ryuji Sato, tidak menilai tindakan Van Hau pelanggaran dan malah memberi kartu merah kepada Azmi.
Bagaimana pun, jika saja wasit di laga Timnas Indonesia vs Omar tidak bermurah hati dengan memberikan kartu kepada Doan Van Hau, ini bakal menjadi pukulan hebat bagi Vietnam.
Pasalnya, Doan Van Hau, terlepas dari aksi kotornya, selalu menjadi andalan Park Hang-seo yang menjalani turnamen terakhirnya bersama Vietnam di Piala AFF 2022.