Kristian Shevchenko, Permata Ukraina di Chelsea sebelum Mykhaylo Mudryk
Selain sepak bola, Kristian Shevchenko ternyata juga menggemari sejumlah olahraga yang jauh dari kegiatan mengocek dengan kaki tersebut.
Ia sempat terlihat beberapa kali bermain padel, sejenis olahraga tenis dari Meksiko dan dimainkan di lapangan yang berukuran lebih kecil.
Hanya saja, lapangan padel memiliki tembok, serta bolanya dapat dimainkan dengan cara yang sama seperti squash. Pemukulnya pun kokoh dan tanpa senar seperti raket pada umumnya.
Selain itu, ketinggian bola yang diservis harus berada pada atau di bawah ketinggian pinggang pemain.
Olahraga unik ini pun jadi salah satu favorit putra Andriy Shevchenko, yang mengantarkannya hingga meraih juara di turnamen bersama sang saudara, Jordan.
Selain padel, Kristian Shevchenko juga gemar bermain golf, yang momennya turut diabadikan ayahnya di media sosial.
Bukan hanya bermain di lapangan golf, Kristian juga berlatih sepak bola di halaman rumah dengan properti seadanya.
Kegiatan-kegiatan ini pun menunjukkan bagaimana remaja yang satu ini memang terlahir sebagai seorang olahragawan, terlepas dari statusnya sebagai putra mantan pemain Chelsea dan AC Milan.
Ia dan ayahnya memang menjadi catatan tersendiri bagi Chelsea dan jejak Ukraina di Chelsea. Namun kini tongkat estafet sudah beralih ke Mykhaylo Mudryk.
Akankah mantan pemain Shakhtar Donetsk ini bakal sukses melanjutkan kibaran bendera Ukraina di Chelsea setelah Andriy Shevchenko?
Sumber: The New Voice of Ukraine, Instagram @kristianms7