Liga Inggris

Bikin Merinding, Muncul Suara ‘Desahan’ di Siaran Piala FA Wolves vs Liverpool

Rabu, 18 Januari 2023 15:20 WIB
Penulis: Serly Putri Jumbadi | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© REUTERS/Phil Noble
Siaran laga Piala FA (FA Cup) antara Wolves vs Liverpool pada Selasa (17/01/23) diwarnai dengan suara ‘desahan’ perempuan. Foto: REUTERS/Phil Noble. Copyright: © REUTERS/Phil Noble
Siaran laga Piala FA (FA Cup) antara Wolves vs Liverpool pada Selasa (17/01/23) diwarnai dengan suara ‘desahan’ perempuan. Foto: REUTERS/Phil Noble.
Suara Misterius Siapa Itu?

Suara desahan yang muncul di siaran langsung pertandingan antara Wolves vs Liverpool lantas menjadi viral dan menuai perhatian di sosial media.

Gary Lineker mengungkapkan bahwa suara desahan itu berasal dari prank yang dilakukan oleh orang iseng yang dikenal dengan Jarvo 69 atau BMW Jarvo.

Hal ini diketahui dari unggahan akun Twitter Gary Lineker belum lama ini. Terlihat foto ponsel yang digunakan untuk membuat prank suara desahan.

“Kami menemukan ini ditempel di bagian belakang set. Saat terjadi sabotase, ini cukup lucu,” tulis Gary Lineker.

Dalam pertandingan Wolves vs Liverpool, Jarvo 69 mengunggah prank tersebut melalui akun YouTube dengan judul “Kita Prank Wolves vs Liverpool di Piala FA dengan suara seks,”.

Tak hanya Jarvo 69 yang seorang diri melakukan prank di laga tersebut, banyak teman-temannya yang turut tertawa terbahak-bahak usai berhasil membuat lelucon.

Rupanya, tak hanya laga Wolves vs Liverpool, Jarvo 69 juga pernah melakukan hal serupa di ajang Liga Champions antara Real Madrid dan Liverpool tahun lalu.

Dalam laga tersebut ia menghampiri bintang Real Madrid, Vinicius Jr. serta bersalaman dengan Casemiro dan Eden Hazard, bahkan sampai ngobrol dengan Gareth Bale.

Selain itu, Jarvo 69 sempat menuai kontroversi dengan mendatangi bintang kriket, Jonny Baitstow, dan memberikan pelukan secara tiba-tiba.

Tentu, keisengan yang dilakukan Jarvo 69 membuat resah penggemar karena hal tersebut dapat menimbulkan ketidaknyamanan publik.

Sumber: Metro