Meski telah memiliki nama Divock Origi, AC Milan diyakini belum puas dengan penampilan eks bomber Liverpool tersebut.

Terbukti, AC Milan lebih banyak menempatkan Divock Origi di bangku cadangan dan lebih memilih Olivier Giroud, yang memiliki usia lebih tua.

Pasalnya, Divock Origi juga tercatat baru mencetak satu gol saja dalam semua pertandingan yang dilakoni AC Milan di semua ajang.

Sehingga, AC Milan dilaporkan telah mengantongi 2 bomber yang berasal dari Liga Italia yakni, Rasmus Hojlund dan Noberto Gomes Betuncal, atau Beto Udinese.

Melansir dari Milan Reports, kedua pemain tersebut telah masuk dalam radar incaran Direktur Teknis AC Milan, Paolo Maldini.

Hal tersebut dikarenakan Rasmus Hojlund telah mencetak total 11 gol dan 5 assist untuk Atalanta di semua kompetisi.

Sementara Beto telah mencatatkan hasil yang lebih bagus bersama Udinese, yakni dengan mengoleksi torehan tujuh gol di Liga Italia saja.

“Nama yang disukai klub tersebut adalah Rasmus Hojlund . Talenta asal Denmark berusia 19 tahun itu mampu mencetak 4 gol dan 2 assist bukan sebagai starter,” tulis laporan yang dikutip dari Milan Reports.

“Namun, AC Milan harus mengeluarkan mahar sebesar 25 juta euro (Rp408 miliar) untuk mendatangkannya dari Atalanta,” lanjut laporan tersebut.

“Seseorang yang memiliki harga lebih murah adalah bomber asal Portugal berusia 24 tahun, Beto. Penyerang Udinese ini memiliki 7 gol dan 1 assist dalam 20 penampilan musim ini,” tutup laporan itu.

Sumber: Milan Reports