Bola Internasional

Cerita Garuda Select 5 Bekuk AC Monza, Nyaris Baku Hantam hingga Penalti 'Goib'

Kamis, 26 Januari 2023 14:10 WIB
Penulis: Martini | Editor: Prio Hari Kristanto
© Garuda Select
Ferre Murari Albahar, kapten tim Garuda Select 5. Copyright: © Garuda Select
Ferre Murari Albahar, kapten tim Garuda Select 5.
Garuda Select Kebobolan karena Penalti Gaib?

Kapten skuat Garuda Select 5, Ferre Murari mengaku bangga bisa meraih kemenangan beruntun di Italia. Mereka semakin percaya diri meladeni akademi terbaik di Eropa.

"Rasanya sangat bersyukur, saya dan teman teman semua bekerja keras. Apa yang telah dilatih oleh pelatih, instruksi dari pelatih, saya dan teman-teman bisa lakukan."

Ferre Murari kemudian menuturkan kronologis yang menyebabkan konflik antara skuat Garuda Select vs AC Monza.

"Awalnya Rassoul mau menendang bola, terus salah nendang bola, kena kaki nomor 7. Terus kaptennya itu langsung ke Rassoul, langsung ngajak berantem," jelas Ferre.

"Saya dan teman-teman bereaksi untuk membela Rassoul, terjadilah saling dorong mendorong, Nabil mendapat kartu kuning."

Kemudian, bek Garuda Select 5, Rizdjar Nurviat Subagja juga mengaku bersyukur bisa meraih kemenangan lagi di Italia, meski ia kecewa karena ada kekeliruan dari wasit.

"Alhamdulillah saya sangat senang karena selama di Italia belum pernah kalah lawan AC Milan, Inter Milan dan AC Monza, pasti senang," kata pemain Borneo FC U-16 itu.

Menurut Rizdjar, ia sejatinya sama sekali tidak menyentuh pemain lawan, hanya saja wasit menganggapnya melakukan tackling.

"Kecewa sih, karena kemarin saya sama sekali enggak nyentuh kakinya, tetapi wasit bilang saya nyentuh kakinya juga, jadi saya kecewa," curhat Rizdjar usai pertandingan.

"Pelajaran buat saya, enggak buru-buru buat nge-press, fokus ke bola aja, jangan sampai kita salah tackle," tukas bek Garuda Select 5 berusia 17 tahun itu.