In-depth

Apa yang Salah? Harga Skuad 4 Kali Lebih Mahal, Tapi Chelsea Gagal Kalahkan Fulham

Sabtu, 4 Februari 2023 20:44 WIB
Editor: Subhan Wirawan
© Reuters/Andrew Couldridge
Suasana pertandingan Chelsea vs Fulham di Liga Inggris. Copyright: © Reuters/Andrew Couldridge
Suasana pertandingan Chelsea vs Fulham di Liga Inggris.
Taktik Potter yang Kurang Maksimal

Melansir dari Daily Mail, alasan Chelsea sejauh ini belum bisa raih hasil maksimal meski sudah belanja besar adalah karena taktik yang diterapkan Graham Potter tak berjalan sesuai rencana.

Mantan penggawa Timnas Inggris, Gary Lineker menyebut Potter terlalu sering merubah taktiknya di tiap laga sehingga membuat skuad Chelsea kebingungan dalam bermain.

Potter memang kerap bergonta-ganti formasi selama menangani Chelsea. Potter bergonta-ganti skema mulai dari 3-4-3, 3-5-1-1, hingga 3-5-2.

“Sistem Potter dari 3 bek dan winger di wingback, yang dia ubah dengan sangat cepat dari pertandingan sebelumnya, itu gagal total di babak pertama,” tulis Lineker di Twitter pribadinya, Minggu (30/10/22) lalu.

Pemain Baru Belum Adaptasi
Alasan berikutnya adalah, adaptasi para pemain baru yang sejauh ini masih belum berjalan sempurna.

Dengan total belanja hingga 600 juta euro, Chelsea sukses mendatangkan hampir setengah skuad anyar sepanjang musim 22/23.

Namun para pemain baru tersebut ternyata masih belum bisa beradaptasi dengan iklim sepak bola di Liga Inggris.

Enzo Fernandez misalnya, laman Daily Mail menyebut bintang Timnas Argentina tersebut melakukan kesalahan fatal yang hampir membuat Fulham mencetak gol.

Sementara itu, Mudryk yang jadi sensasi di musim dingin ini juga gagal memberikan kontribusi maksimal buat Chelsea, bahkan harus ditarik keluar pada babak kedua.

“Mudryk masih membutuhkan sedikit waktu untuk bisa bersaing (di Liga Inggris). Dia tampaknya memiliki semua atribut, tetapi mungkin terlalu dini baginya untuk ditempatkan di starting eleven,” tulis DailyMail.