Arsenal Tak Usah Kaget Kalah, Everton Memang 'Kryptonite' untuk Kejeniusan Mikel Arteta
Tapi Mikel Arteta memang punya banyak rekor buruk yang harus ia hapuskan andai mau menjadi juru taktik papan atas untuk Arsenal.
Entah ia sadari atau tidak, tiap kali memenangkan penghargaan manajer terbaik bulanan Liga Inggris Arsenal kemudian pasti gagal memenangkan pertandingan berikutnya.
Arteta’s results immediately after winning Premier League manager of the month..
— 🇮🇪🤝🇺🇦 (@MUFC_Realist) February 4, 2023
🟡0-0 vs Brighton (Sep 2021)
🔴3-0 vs Palace (Mar 2022)
🔴3-1 vs Man Utd (Aug 2022)
🟡0-0 vs Newcastle (Dec 2022)
🔴1-0 vs Everton (Jan 2023) pic.twitter.com/Ux1OEt5k81
Sejauh ini Arteta sudah lima kali diganjar anugerah tersebut dan lima kali pula Meriam London harus imbang atau bahkan kalah setelahnya.
Terlepas dari itu semua, Arteta menolak untuk meratapi lama-lama kekalahan dari Everton.
Justru ia menganggap musibah ini sebagai sebuah batu loncatan bagi para pemainnya dan juga suporter klub.
Arteta ingin melihat bagaimana respon ruang ganti setelah 13 laga Liga Inggris sebelumnya tidak ada kekalahan yang mereka rasakan.
Fans juga ia minta untuk tetap setia mendukung para pemain. Justru setelah kekalahanlah dorongan dari suporter akan terasa sangat penting.
"Saya bilang pada pemain Arsenal jika hari ini saya lebih mencintai mereka ketimbang sepekan atau enam bulan yang lalu," ungkap Arteta pasca Everton vs Arsenal.
"Mudah untuk membersamai kami saat menang dan bermain bagus. Sekarang saatnya (fans) tetap berdiri bersama tim ini karena memang para pemain pantas mendapat apresiasi," tambahnya lagi.
Arsenal punya kans untuk melupakan luka tikaman Everton pada Sabtu (11/02/23) mendatang dimana duel melawan Brentford digelar di kandang sendiri, Emirates Stadium, dimana puncak klasemen Liga Inggris dapat mereka kukuhkan sekali lagi.
Sumber: Opta