4 Klub Sepak Bola Ini Pernah Dapat Trofi Hibah, Manchester United dan Liverpool Selanjutnya?
Sepak bola Italia dihebohkan oleh skandal calciopoli yang melibatkan sejumlah klub papan atas Serie A musim 2004-2005 dan 2005-2006.
Gelar juara Juventus di dua musim itu sampai harus dicabut karena keterlibatan mereka dalam pengaturan skor pertandingan.
Juventus terlibat dalam praktik curang ini setelah petinggi mereka, Luciano Moggi, menyuap sejumlah wasit Serie A Italia. Alhasil, gelar juara mereka di musim itu pun lenyap.
Sebagai gantinya, FIGC memutuskan menghadiahi gelar juara scudetto musim 2005-2006 kepada Inter Milan, tim peringkat ketiga musim itu.
Inter dipilih lantaran AC Milan yang menjadi runner-up ternyata juga ikut terseret dalam kasus Calciopoli. Inter Milan pun mendapat gelar juara hibah musim 2005-2006 silam.
3. Chapecoense (2016)
Pada Desember 2016 lalu dunia dikejutkan dengan berita kecelakaan pesawat yang menewaskan hampir seluruh skuat klub sepak bola Brasil, Chapecoense.
Padahal, saat itu Chapecoense tengah dalam puncak performa dan menembus final Copa Sudamericana, kompetisi antar klub kelas dunia di Amerika Latin setelah Copa LIbertadores.
Sebagai penghormatan terbesar, klub Atletico Nacional yang menjadi calon lawan mereka di final pun memberikan gelar juara Copa Sudamericana kepada Chapecoense.
Meninggalnya hampir seluruh skuat Chapecoense memang menyisakan pertanyaan mengenai nasib final Copa Sudamericana. Dengan lapang dada, Atletico Nacional pun merelakan gelar tersebut untuk tim lawan yang tengah berduka.
Aksi solidaritas dari Atletico Nacional ini pun mendapat restu dari CONMEBOL (Federasi Sepak Bola Amerika Latin).