FOOTBALL265.COM - Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, berbicara perubahan suasana tim sebagai kunci timnya mulai akrab dengan kemenangan di Liga 1 2022/2023. Total dalam enam laga putaran kedua, skuat Elang Jawa menang empat kali.
PSS menjadi tim yang berbeda pada putaran kedua ini. PSS tak lagi kesulitan mencetak gol sejak Yevhen Bokhashvili menjadi ujung tombak tim.
Total dari dari lima penampilan, Yevhen sudah mencetak empat gol. Selain mencetak gol, Yevhen juga cermat dalam memberi umpan serta menahan bola agar tak mudah direbut lawan.
Selain faktor kehadiran Yevhen, ada hal lain yang dirasakan Seto Nurdiyantoro. Ya, pada putaran kedua ini suasana tim menjadi lebih bagus ketimbang putaran pertama.
Hal inilah yang dipandang Seto sebagai pembeda PSS. Dari empat kemenangan itu, tiga di antaranya didapat saat berlaga di Stadion Maguwoharjo Sleman.
"Situasi dan suasana di tim berbeda, termasuk chemistry, yang mungkin lebih asik daripada yang lalu," kata Seto, Kamis (09/02/23) malam.
Seiring berjalannya waktu, para pemain juga sudah memahami taktik yang diinginkannya. Masuknya anggota lama eks Liga 1 2019, seperti Haris Tuharea dan Yevhen, membuat ide dari Seto bisa mudah dimengerti skuat Elang Jawa.
"Faktor percaya diri di latihan, cara bermainnya sudah saling mengerti dan saling memahami. Mungkin itu hal-hal yang membedakan," ujar Seto.
Tambahan 12 poin pada putaran kedua membuat PSS Sleman bisa masuk sepuluh besar. PSS dengan koleksi 28 poin menggeser Persis Solo dengan keunggulan head to head.
Terkait hal itu, Seto tak begitu memikirkan ranking PSS sekarang. Baginya, masih ada banyak pertandingan yang menentukan pergeseran di klasemen sementara Liga 1 2022/2023.
"Yang paling penting bukan peringkat sekarang, tapi peringkat pada akhir kompetisi nanti. Masih banyak pertandingan. Kita harus fokus pada tim sendiri," papar Seto.