Menurut laporan tersebut, kesuksesan Marcus Rashford berasal ketika dia bekerja satu lawan satu dengan Benni McCarthy.

Latihan tersebut telah membantu Rashford menjadi penyerang yang paling berbahaya di Eropa berkat 16 gol dalam 17 pertandingan terakhir sejak Piala Dunia.

Mengetahui perkembangan Rashford yang luar biasa, Jadon Sancho berharap dia bisa bekerja bersama McCarthy.

Untuk itu, Sancho menanyakan kepada Ten Hag apakah dia bisa bekerja satu lawan satu bersama mantan bintang Liga Inggris tersebut.

Setelah permintaan tersebut dikabulkan, tanda-tanda awal dari peningkatan penyerang sayap kanan berusia 22 tahun itu mulai terlihat menjanjikan.

Jadon Sancho telah mencetak dua gol dalam tiga pertandingan sejak dia kembali muncul saat melawan Nottingham Forest pada awal Februari lalu.

Pria berusia 45 tahun, McCarthy itu kini sangat disukai oleh para pemain United karena kemampuannya melatih dan memiliki kepribadian yang luar biasa.

Dia beralih menjadi pelatih setelah mencetak 153 gol dalam 422 pertandingan di level klub, termasuk 52 gol dalam 140 pertandingan untuk Blackburn Rovers.

McCarthy merupakan pesaing berat Didier Drogba dalam memperebutkan Gelar Sepatu Emas Liga Inggris 2006-2007 dengan mencetak 18 gol.

Kini, dia telah menerima pekerjaan untuk meningkatkan pemain depan Manchester United dan dipercaya bisa melakukannya dengan baik.

Sumber: Express