Liga Europa

5 Resep Cerdas Erik ten Hag saat Man United Tekuk Barcelona di Liga Europa

Jumat, 24 Februari 2023 10:05 WIB
Penulis: Miftahul Huda | Editor: Prio Hari Kristanto
© REUTERS/Ed Sykes
Manchester United berhasil mengalahkan Barcelona dengan skor 2-1 di Old Trafford dan kemenangan krusial ini tak luput dari taktik cerdas Erik ten Hag. Foto: REUTERS/Ed Sykes Copyright: © REUTERS/Ed Sykes
Manchester United berhasil mengalahkan Barcelona dengan skor 2-1 di Old Trafford dan kemenangan krusial ini tak luput dari taktik cerdas Erik ten Hag. Foto: REUTERS/Ed Sykes

FOOTBALL265.COM - Manchester United berhasil mengalahkan Barcelona dengan skor 2-1 di Old Trafford. Kemenangan krusial ini tak luput dari taktik cerdas manajer Setan Merah, Erik ten Hag.

Laga Manchester United vs Barcelona pada leg kedua babak knockout Liga Europa 2022-2023 dihelat pada Jumat, (24/02/23) dini hari WIB.

Kedua tim sebelumnya bermain seri 2-2 pada pertemuan pertama yang berlangsung di Camp Nou. Namun, mengingat turnamen ini tanpa aturan gol tandang, Man United mau tidak mau harus menang di kandang sendiri.

Bermain di hadapan pendukungnya sendiri, tim asuhan Erik ten Hag sebenarnya tertinggal keunggulan atas Barcelona lewat gol Lewandowski via titik putih pada babak pertama.

Meski begitu, Man United sanggup melakukan comeback dramatis berkat gol dari Fred dan Antony. Permainan mengesankan mereka tak lepas dari buah strategi Erik ten Hag.

Apa saja resep cergas pelatih berkepala plontos itu yang bisa membuat timnya perkasa di Old Trafford semalam? Yuk, simak selengkapnya ulasan berikut!

Counter Pressing

Salah satu alasan mengapa Barcelona kelabakan saat membangun serangan mereka di Old Trafford adalah karena taktik counter pressing dari Ten Hag.

Terlihat sejak awal, Erik ten Hag menginstruksikan para pemain Man United untuk melakukan pressing ketat terhadap seluruh penggawa Blaugrana.

Hasilnya, para pemain Barcelona tak memiliki banyak ruang dan minim waktu berpikir saat membawa bola. Sehingga umpan-umpan yang dilancarkan tak akurat dan teknik tiki-taka mereka gagal untuk dimainkan.

Selain itu, Man United juga beberapa kali melakukan counter attack saat berhasil mematahkan permainan Barca. Hal ini sempat membuat lini belakang asuhan Xavi Hernandez kelabakan.