Tertinggal 1-0 di babak pertama, Arteta membuat pergantian di jeda pertandingan. Takehiro Tomiyasu ditarik keluar dan digantikan oleh Ben White.

Jalannya pertandingan di awal babak kedua ini tidak banyak berubah dari babak pertama. Arsenal mendominasi penguasaan bola, namun Bournemouth mampu bertahan dengan sangat rapat.

Petaka bagi Arsenal, di menit ke-57 gawang Ramsdale kembali robek. Berawal dari sepak pojok Joe Rothwell, bola berhasil ditanduk dengan sempurna oleh Marcos Senesi dan masuk ke gawang Arsenal. Skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan tim tamu.

Meski tertinggal 2-0, Arsenal tidak patah arang. Serangan mereka ke gawang Bournemouth menjadi lebih intens dari sebelumnya.

Usaha tidak mengkhianati hasil, lima menit berselang Arsenal berhasil memperkecil kedudukan setelah Thomas Partey melepaskan sontekan ke gawang Bournemouth memanfaatkan umpan sundulan dari Emile Smith Rowe. Skor berubah menjadi 2-1 masih untuk keunggulan tim tamu.

Gol Partey itu membuat Arsenal semakin bersemangat untuk membombardir gawang Bournemouth. Peluang demi peluang terus diciptakan The Gunners untuk menyamakan kedudukan.

Di menit ke-70, Arsenal sukses menyamakan kedudukan. Berawal dari umpan terukur Smith Rowe, bola disambut dengan tendangan voli White yang ditepis oleh Neto. Namun tendangan White itu disahkan menjadi gol oleh wasit karena Neto menepis bola di belakang garis gawang, dan goal line technology mengonfirmasi bahwa bola sudah melewati garis gawang sebelum ditepis Neto. Skor kembali sama kuat menjadi 2-2.

Gol tersebut membuat jalannya laga semakin seru karena Arsenal kian bernafsu untuk menyempurnakan misi comeback mereka. Sementara Bournemouth bekerja keras agar mereka tidak pulang dengan tangan hampa dari London Utara.

Setelah melakukan serangan demi serangan, Arsenal sukses menuntaskan comeback mereka beberapa detik jelang bubaran. Reiss Nelson menghujam gawang Bournemouth dengan tendangannya. Skor 3-2 menutup jalannya pertandingan.