Sama seperti Achraf Hakimi, kasus yang menimpa Dani Alves masih sangat segar. Tuduhan pada pemain Brasik berusia 39 tahun itu baru muncul pada 30 Desember lalu.

Alves dituduh telah melecehkan seorang wanituh muda berumur 23 tahun di sebuah kelab malam di Barcelona, Spanyol, menurut laporan dari El Pais.

Dua kali bek kanan gaek tersebut coba menyentuh korbannya di area vital dan dua kali pola si wanita menolak namun aksi tersebut terus dilakukan.

Hasilnya Alves dilaporkan pada polisi yang berujung pada dijebloskannya eks penggawa Barcelona, Juventus, dan Paris Saint-Germain itu ke dalam bui.

Saat ini penyelidikan serta sidang untuk kasus tersebut masih berlangsung dan tentunya akan berakibat buruk pada Alves yang belum berencana pensiun usai baru saja dilepas oleh kesebelasan Meksiko, Pumas.

Benjamin Mendy

Bermain untuk Manchester City juga tim nasional Prancis adalah pencapaian besar untuk pemain sepakbola dan semua itu diraih oleh Benjamin Mendy. Sayangnya semua itu harus ternoda dengan sebuah kasus permerkosaan pada Agustus 2021 lalu.

Kepolisian Cheshire mengamankan sang bek kiri dengan tuduhan telah melecehkan sejumlah wanita bersama dengan beberapa orang temannya di Manchester, Inggris.

Terkait kasus tersebut, City kemudian membekukan status Mendy sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Per Agustus 2022 sidang untuk mengadili pemain 28 tahun itu pun dimulai.

Sebulan kemudian mantan penggawa Lyon tersebut terbukti tidak bersalah pada salah satu tuduhan yang dijatuhkan padanya. Tidak berhenti sampai di situ, pada Januari tahun ini tujuh tuduhan lain dinyatakan tidak membuatnya pantas untuk dipenjara.

Hanya saja terbebas dari semua itu belum bisa membuat Mendy dapat kembali bermain. City masih belum memanggilnya kembali dan dengan kontrak yang bakal berakhir pada Juni mendatang, besar kemungkinan ia akan dilepas gratis.