Jelang Hadapi Borneo FC, Seto Nurdiyantoro Ungkap Situasi Sulit PSS Sleman dan Ancaman Pato
Bicara kekuatan Borneo FC, Seto melihat tim Pesut Etam sudah kembali ke jalur kemenangan. Tiga raihan maksimal pada tiga partai terakhir bisa menambah percaya diri skuad Pieter Huistra, terutama kemenangan 6-1 atas PSIS Semarang.
Tambahan sembilan poin membuat Borneo FC kini berada di peringkat empat pada klasemen sementara Liga 1 2022/2023. Borneo FC sudah mengoleksi 50 poin dari 29 pertandingan.
Sementara PSS Sleman dengan tujuh kekalahan beruntun turun ke peringkat 17. Juara Liga 2 2018 ini baru mengoleksi 28 poin dari 30 pertandingan.
"Saya pikir Borneo FC di laga terakhir cukup impresif, menang dengan banyak gol, ini harus kita antisipasi. Mudah-mudahan pemain bisa fokus dari awal sampai akhir, karena kita selalu kemasukan pada babak kedua," papar Seto.
Seto turut berbicara sosok Matheus Pato sebagai bomber andalan Borneo FC. Dalam 27 penampilan di Liga 1 2022/2023, eks Fluminense Brasil sudah mencetak 19 gol.
"Tetap ada penjagaan pada Pato, tapi saya pikir yang lainnya juga punya peran penting. (penjagaan) tidak khusus ke satu pemain, tapi secara tim bisa menghambat serangan lawan," jelas Seto.
Pada laga ini, PSS Sleman kembali bisa didukung suporter setianya, Brigata Curva Sud (BCS). Dukungan suporter ini diharapkan bisa memompa semangat Kim Jeffrey Kurniawan dkk.
Dalam lima pertemuan terakhir, PSS Sleman meraih dua kemenangan di Liga 1 2021/2022. Sementara Borneo FC meraih dua kemenangan pada Piala Presiden 2022. Satu partai lain berakhir imbang.
Baca berita sepak bola dan olahraga lainnya di Google News