Efek Liga 2 Dihentikan, Gelandang Jebolan Garuda Select Kini Jajal Tarkam
Dengan pengalamannya di Eropa, Alif Jaelani digadang-gadang akan menjadi gelandang muda potensial. Tidak hanya bagi Barito Putera, tetapi juga Timnas Indonesia.
Namun, karena kompetisi tidak berjalan normal saat pandemi Covid-19, Alif Jaelani pun gagal mendapatkan tempat utama di tim.
Pemanggilan ke Timnas Indonesia U-20 juga tak berjalan mulus karena Piala Dunia U-20 harus ditunda hingga tahun 2023.
Di tengah ketidak pastian itu, Alif Jaelani akhirnya memutuskan hijrah ke Liga 2, dan membela PSPS Riau. Awalnya rencana ini berjalan baik dan kompetisi resmi bergulir.
Alif Jaelani berkontribusi memberikan satu gol dalam lima penampilannya bersama PSPS Riau di Liga 2 2022.
Namun saat Tragedi Kanjuruhan melanda, kompetisi Liga 2 dan Liga 3 dihentikan. Alif Jaelani dan pesepak bola muda lain harus kehilangan wadah untuk berkompetisi.
Alif Jaelani akhirnya memutuskan pulang ke kampung halamannya di Sulawesi Selatan. Guna mendapatkan jam terbang, baru-baru ini Alif menjajal turnamen antarkampung.
Berbekal pengalamannya di Eropa bersama skuad Garuda Select, Alif yang berposisi sebagai gelandang serang sukses menjadi top skor di Piala Bupati Jeneponto 2023.
Alif Jaelani diganjar hadiah jutaan rupiah atas prestasinya di ajang tarkam tersebut.
Baca berita sepakbola dan olahraga lainnya di Google News.