Strategi 3 Bek Melempem, AC Milan Balik ke 'Jalan yang Benar' 4-2-3-1
Tuttosport melaporkan bahwa Stefano Pioli tampaknya akan meninggalkan sistem tiga bek saat AC Milan kembali berlaga setelah jeda internasional.
Sekadar informasi, Stefano Pioli sempat menjajal formasi tiga bek setelah formasi 4-2-3-1 mereka membuat Rossoneri kebobolan 12 gol melawan Inter Milan, Lazio, dan Sassuolo.
Formasi tiga bek itu pula yang juga membawa Tim Merah Hitam bisa masuk ke perempat final Liga Champions setelah mencatatkan dua kali nirbobol melawan Tottenham Hotpsur di babak 16 besar.
Namun, kelemahan formasi tiga bek itu kurang lebih adalah membuat pasukan Stefano Pioli menjadi seret gol yang mana mereka merasakan ‘efek samping’ itu di tiga laga terakhir mereka di Liga Italia.
Ya, AC Milan menutup bulan Maret 2023 ini tanpa satu pun kemenangan setelah kalah dua kali dan imbang sekali.
Zlatan Ibrahimovic cs tumbang 2-1 kontra Fiorentina, imbang 1-1 lawan Salernitana, dan dibantai 3-1 oleh Udinese yang membuat sang peraih tujuh trofi Liga Champions itu berisiko terdepak dari zona empat besar.
Alhasil, Stefano Pioli dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk kembali menggunakan formasi 4-2-3-1 yang membuat Milan menjuarai scudetto pada musim lalu.
4-2-3-1 ini menjadi salah satu formasi yang kerap kali digunakan oleh tim-tim di era sepak bola modern ini.
Sebut saja Manchester United-nya Erik ten Hag mengusung formasi ini sesuai dengan kualitas dan kapasitas pemain Setan Merah saat ini.
Jika pelatih bisa memaksimalkan kualitas dan kapasitas para pemainnya dengan formasi 4-2-3-1, tim tersebut tentu saja menjadi tim yang layak diperhitungkan, termasuk AC Milan.
Sumber: Tuttosport
Baca berita sepak bola dan olahraga lainnya di Google News