Diungkapkan oleh Fabrizio Romano via Football London, Manchester City sejatinya memiliki klausul pembelian kembali atas Romeo Lavia.

Namun, klausul tersebut baru berlaku pada 2024 mendatang, sehingga Arsenal dan Chelsea dibuat untuk segera membuat tindakan atas transfer pemain Belgia itu.

“Izinkan saya mengatakan satu hal, klausul pembelian kembali Manchester City ada dalam kontrak mulai musim panas 2024, bukan sekarang,” kata Fabrizio.

“Inilah mengapa Man City tidak memiliki kendali penus atas Lavia,” tegas pakar bursa transfer itu.

Sementara itu, Fabrizio juga menyampaikan jika Arsenal terus mengawasi dan mengikuti Romeo Lavia meski belum benar-benar maju.

Hal tersebut dilakukan karena Arsenal masih menjadikan Moises Caicedo sebagai target setelah gagal mendatangkan gelandang Brighton pada Januari lalu.

Fabrizio juga menambahkan bahwa pada hari batas bursa transfer musim panas lalu, Chelsea pernah melakukan langkah ambisius untuk mengontraknya.

Hanya tawaran secara lisan dengan angka yang mendekati 50 juta pounds (sekitar Rp928 miliar) telah ditolak oleh Southampton.

Namun, Chelsea telah menunjukkan niat untuk kembali mengontrak Romeo Lavia meski sudah mendatangkan Enzo Fernandez.

Selain Romeo Lavia, Arsenal dan Chelsea juga sama-sama mengincar Declan Rice yang menunjukkan niat untuk hengkang dari West Ham United.

Oleh karena itu, persaingan antara Arsenal dan Chelsea diyakini akan kembali memanas pada bursa transfer musim panas 2023 mendatang.

Sumber: Fabrizio Romano, Football London