Paulo Dybala memang mungkin sudah melewati masa emasnya entah itu karena cedera maupun tekanan mental karena kerap dianggap tidak mencapai potensi maksimalnya.

Akan tetapi statistik eks Palermo tersebut menunjukkan sesuatu yang sama sekali berlawanan.

Ia masih cukup bugar dengan masuk dalam sepuluh besar pemain Il Lupi yang mengumpulkan menit bermain paling banyak di Liga Italia 2022/2023.

Catatan dari FBref, di ajang Liga Italia, juga menunjukkan jika pemain berdarah Polandia ini juga nyawa permainan timnya dan bagaimana Mourinho akan kesulitan meracik taktik tanpanya di lapangan.

Dybala punya xG (expected goals) tertinggi kedua yakni 6,3 yang hanya kalah dari penyerang utama di Olimpico, Tammy Abraham. Tidak heran jika ia menjadi top skor internal tim.

Dybala pun banyak terlibat dalam build up serangan. 42 progressive pass-nya adalah yang terbanyak keempat setelah Leonardo Spinazzola (73), Nicola Zalewski (52), dan Lorenzo Pellegrini (46).

Maka dari itu 12 juta Euro sepertinya masih terlalu murah bagi Real Madrid keluarkan untuk pemain yang ikut membantu Argentina menjadi juara Piala Dunia 2022 lalu itu.

Usianya belum terlalu tua dan pengalamannya selama ini dapat menjadi sesuatu yang punya nilai tinggi di ruang ganti.

Ditambah lagi versatilitas tinggi yang dimilikinya sehingga dapat mengisi banyak posisi di lini depan sepertinya yang ia lakukan di AS Roma

Paspor Italia juga membuat Real Madrid tidak perlu memusingkan kuota pemain Uni-Eropa di skuad mereka. Paulo Dybala adalah pemain yang cocok didatangkan El Real pada bursa transfer musim panas mendatang.