Xavi Simons, 'Si Anak Hilang' yang Didapuk Barcelona sebagai Pengganti Gavi
Jika berbicara soal kualitas, maka perlu membedakan antara posisi maupun peran yang dimainkan oleh Gavi dan Xavi Simons.
Gavi banyak bermain sebagai gelandang atau winger. Sedangkan Xavi Simons lebih banyak bermain sebagai winger, sehingga catatannya soal gol dan assist lebih baik.
Hal ini terbukti dengan rataan Non-Penalty Goals dari Xavi Simons yang mencapai 0,55 per 90 menit. Sedangkan Gavi hanya memiliki 0,03 Non-Penalty Goals per 90 menit.
Soal assist, Xavi Simons yang bermain menyerang juga punya catatan assist lebih baik, dengan 0,28 assist per 90 menit, sedangkan Gavi hanya memiliki 0,12 assist per 90 menit
Keduanya hanya memiliki kemiripan dalam bermain sebagai winger yang kerap berada di area lawan, dengan Xavi Simons memiliki rataan 4,64 sentuhan bola per 90 menit, dan Gavi memiliki rataan 3,17 sentuhan bola per 90 menit.
Keunggulan Gavi hanya dalam bertahan. Ia dikenal pemain yang rajin naik turun, sehingga catatan bertahannya lebih apik dengan 1,82 tekel per 90 menit dan 0,90 intersep per 90 menit.
Sedangkan Xavi Simons cenderung pasif dalam bertahan. Hal ini terbilang wajar karena dirinya lebih banyak berada di area lawan ketimbang naik turun membantu pertahanan.
Jika Barcelona mencari winger jempolan terutama di sektor winger kiri, Xavi Simons bisa menjadi opsi. Tapi untuk menggantikan peran Gavi, Blaugrana pun harus mencari pemain dengan Work Rate tinggi.