Bedah Kualitas Moussa Diaby, Penyerang Prancis yang Merapat ke Arsenal
Jika melihat catatan gol dan assistnya, Moussa Diaby bisa dikatakan sebagai penyerang komplet yang tajam dan juga kreatif.
Hal ini juga terbukti dari catatannya per 90 menit. Sebagai winger, ia rata-rata mencatatkan 0,37 gol per 90 menit dan mencatatkan 0,27 assist per 90 menit, atau hampir seimbang.
Soal kreativitasnya, Moussa Diaby membuat rata-rata 3,53 Shot-Creating Actions (SCA) atau tindakan yang berbuah tembakan ke gawang baik dengan dribel dan umpan.
Kemampuan dribelnya pun cukup mumpuni. Tercatat, Moussa Diaby mencatatkan 4,22 tusukan ke area lawan per 90 menit dan rata-rata mencetak 1,65 dribel sukses per 90 menit.
Sebagai penyerang, Moussa Diaby tak pernah dituntut untuk bertahan, sehingga catatannya dalam bertahan pun kurang mumpuni.
Dengan kata lain, Moussa Diaby kurang cocok bermain sebagai penyerang yang rajin naik turun, tapi mematikan saat bermain Ball Possession.
Permasalahan pun hadir bagi Arsenal jika Moussa Diaby datang. Sebab, ia berposisi sebagai winger kanan, posisi yang sama dengan Bukayo Saka.
Dengan catatan apik itu, tentu sangat disayangkan jika Mikel Arteta harus menjadikan Moussa Diaby sebagai pelapis Bukayo Saka saja.
Sehingga, Arteta pun bisa memanfaatkan Moussa Diaby sebagai winger kiri dan menggeser Gabriel Martinelli sebagai penyerang pelapis Gabriel Jesus.