In-depth

Ketika Perjudian Erik ten Hag Bikin Man United Terjengkang di Liga Europa

Jumat, 14 April 2023 17:06 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Reuters/Lee Smith
Penyerang Manchester United, Anthony saat berusaha melindungi bola dari rebutan pemain Newcastle United di Liga Inggris. Copyright: © Reuters/Lee Smith
Penyerang Manchester United, Anthony saat berusaha melindungi bola dari rebutan pemain Newcastle United di Liga Inggris.
Perjudian Ten Hag

1. Pergantian Pemain yang Tak Tepat

Perjudian pertama yang membuat Man United harus meraih hasil minor di laga kontra Sevilla adalah pergantian pemain yang tak tepat.

Pada menit ke-62, Ten Hag melakukan tiga pergantian sekaligus dengan memasukkan Christian Eriksen, Anthony Elanga, Wout Weghorst untuk menggantikan Bruno Fernandes, Anthony Martial, dan Jadon Sancho.

Pergantian ini membuat lini serang Man United tumpul kurang lebih di 30 menit sisa pertandingan, dan membuat kepercayaan diri Sevilla untuk keluar menyerang pun meningkat.

Karena pergantian ini pula, Man United tak bisa mencetak gol ketiga yang bisa saja menuntaskan laga melawan Sevilla, termasuk di leg kedua nanti.

Tapi apa daya, Elanga dan Weghorst tak cukup membuat lini serang Man United bertaji, sehingga Sevilla pun bisa menggempur pertahanan, dan membuat penyerangnya itu harus turun bertahan.

2. Telat Menarik Anthony

Di laga kontra Sevilla ini, pendukung Man United melihat jelas baik dan buruknya Anthony sebagai winger kanan di bawah arahan Erik ten Hag.

Sepanjang babak pertama hingga awal babak kedua, pemain asal Brasil itu bermain apik dengan melepaskan empat tembakan.

Namun usai Ten Hag melakukan pergantian, Anthony seakan kembali ke ‘setelan pabrik’ di mana ia yang terlalu percaya diri sepanjang laga, justru melakukan hal-hal yang merusak ritme permainan.

Ia melakukan trik yang membuatnya mudah kehilangan bola, bahkan hingga dirinya berkonfrontasi dengan bek lawan, yakni Marcos Acuna.

Terlepas dari itu, Anthony sejatinya bermain cukup baik dan hampir mencetak gol andai tembakannya tak membentur mistar gawang.

Akan tetapi, ada kalanya Anthony harus tetap mengikuti alur permainan, dan Ten Hag harus paham akan hal tersebut serta menggantinya lebih cepat agar tak merusak ritme permainan Man United.