Liga Indonesia

Cuma di Indonesia! Koleksi 4 Kartu Kuning, Bernardo Tavares 'Kuliti' Wasit Liga 1

Minggu, 16 April 2023 15:47 WIB
Penulis: Martini | Editor: Juni Adi
© Adriyan Adirizky/INDOSPORT
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares (Kanan). Foto: Adriyan Adirizky/INDOSPORT Copyright: © Adriyan Adirizky/INDOSPORT
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares (Kanan). Foto: Adriyan Adirizky/INDOSPORT
Tavares: Ini Sepak Bola, Bukan Catur!

Bernardo Tavares buka-bukaan bagaimana wasit memberikan kartu kuning atas alasan yang tidak masuk akal. Wasit bahkan berani mengintimidasi sang pelatih PSM Makassar.

"Orang itu mendatangi saya, memberi saya kartu kuning, dan mengintimidasi saya. Saya dan asisten berbalik, ini bukan sepak bola. Sepak bola itu untuk dinikmati, bukan mengintimidasi orang," ujarnya.

"Lihatlah cara wasit itu berbicara kepada saya. Ini bukan wasit, ini adalah satu orang yang membuat kesalahan, mengintimidasi orang yang mengatakan bahwa Anda membuat kesalahan lagi."

"Asisten saya mendatangi dia dan bertanya, kenapa Anda memberi kartu kuning pada pelatih? Kami kan tidak melakukan apa-apa."

"Lalu orang itu mengintimidasi saya dan berkata, kamu terlalu banyak bicara. Ayolah, ini alasannya?"

"Pergilah ke Inggris, pergi ke Portugal, pergi ke Spanyol, Prancis, Jerman, Italia, lihatlah liga mereka. Ini sepak bola, bukan tanding catur," tantang Bernardo Tavares lagi.

"Di mana wasit membaca buku peraturan? Saya mau beli buku itu, saya mau belajar karena Indonesia memiliki aturan yang berbeda, terlalu banyak kesalahan."

"Tidak pernah dalam karir saya sebagai pelatih, saya mendapat kartu kuning. Dan di Indonesia, saya sudah mendapatkan empat kartu kuning," ucap pelatih PSM Makassar.

Tavares mengaku maklum andai pemain dan pelatih yang tidak mencapai target akan dikeluarkan dari tim. Namun, ia heran mengapa wasit yang 'bobrok' masih dipertahankan.

Pelatih asal Portugal itu mengusulkan agar wasit yang banyak melakukan kesalahan agar dicoret atau diturunkan ke Liga 2. Hukuman juga dapat berupa denda.