Liga Italia

Investor Arab Saudi Ingin Akuisisi AS Roma, Pengusaha Amerika Ogah Jual

Rabu, 3 Mei 2023 00:15 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© REUTERS/Lisi Niesner
Para penggawa AS Roma dan Jose Mourinho merayakan trofi UEFA Conference League 2021/22 (26/05/22). (Foto: REUTERS/Lisi Niesner) Copyright: © REUTERS/Lisi Niesner
Para penggawa AS Roma dan Jose Mourinho merayakan trofi UEFA Conference League 2021/22 (26/05/22). (Foto: REUTERS/Lisi Niesner)
Kembali ke Jalur Juara

Sejak di tangan Dan Friedkin, AS Roma kembali bergeliat, terutama saat sang pemilik menunjuk Jose Mourinho sebagai pelatih pada 2021 lalu.

Sebelum mendatangkan Mourinho, Dan Friedkin mempercayai sosok Paulo Fonseca sebagai pelatih, di mana prestasi terbaiknya membawa AS Roma lolos ke semifinal Liga Europa 2020/21.

Pencapaian itu dianggap apik, mengingat saat itu AS Roma berada dalam masa transisi perpindahan kepemilikan dari James Palotta ke Dan Friedkin.

Pada 2021 kemudian, Dan Friedkin memutuskan memecat Fonseca dan merekrut pelatih sekaliber Mourinho yang baru saja dipecat Tottenham Hotspur.

Penunjukkan ini pun berbuah manis bagi AS Roma yang akhirnya bisa kembali meraih gelar sejak 2008 kala masih diasuh Luciano Spalletti.

Di bawah arahan Mourinho, AS Roma berhasil menjuarai UEFA Conference League 2021/22 yang merupakan gelar di kompetisi Eropa.

Kini di musim ketiga Dan Friedkin, AS Roma arahan Mourinho pun berpotensi meraih gelar Liga Europa dan kembali ke Liga Champions musim depan.

Dengan laju klub saat ini, Dan Friedkin pun merasa puas dengan investasi yang dilakukannya terhadap klub yang berbasis di Stadion Olimpico tersebut.

Alhasil, ia pun akan menyuntikkan dana kembali ke AS Roma pada tahun-tahun selanjutnya agar Il Giallorossi bisa kembali berprestasi.

Karenanya, Dan Friedkin ogah menjual AS Roma meski mendapat tawaran menggiurkan yang datang dari konglomerat Timur Tengah.

Sumber: Corriere dello Sport, Gazetta dello Sport